telkomsel halo

aCommerce Ekspansi ke Bandung dan Surabaya

08:07:49 | 17 Mar 2016
aCommerce Ekspansi ke Bandung dan Surabaya
Infografis oleh aCommerce
JAKARTA (IndoTelko) – aCommerce Indonesia secara resmi mengawali ekspansinya di Indonesia dengan membuka hub di dua kota besar setelah Jakarta, yaitu Bandung dan Surabaya.

Pembukaan hub baru ini merupakan salah satu strategi untuk mendukung agenda pertumbuhan bisnis aCommerce serta untuk meningkatkan layanan logistiknya bagi para brand dan pemain di industri ecommerce di seluruh Indonesia.

Berbekal  luas footprint masing-masing ± 150 meter persegi, hub yang berlokasi di daerah Ujung Berung, Bandung dan Kabupaten Sidoarjo, Surabaya, saat ini berperan sebagai cross docking atau in-transit distribution hub, dan memiliki kapasitas untuk diekspansi hingga 1,500 meter persegi.

Ke depannya hub ini akan dipersiapkan untuk menjadi Fulfillment Center yang bisa mendukung kebutuhan transaksi ecommerce secara lebih cepat dengan biaya yang lebih efisien.

Kehadiran aCommerce di kota-kota besar ini juga akan memberikan kesempatan bagi para local player  untuk mulai mengembangkan bisnisnya dengan layanan aCommerce, mulai dari sisi fulfillment, transportasi, teknologi, hingga channel management.

COD Meningkat
Salah satu alasan dibukanya hub Bandung dan Surabaya adalah untuk meningkatkan kualitas layanan pengiriman yang terintegrasi dengan metode pembayaran Cash on Delivery (COD).

COD saat ini masih menjadi salah satu alternatif pembayaran favorit bagi masyarakat Indonesia yang berbelanja secara online. Saat ini, layanan COD yang disediakan oleh aCommerce telah menjangkau ke 31 provinsi, lebih dari 160 Kota/Kabupaten, dan hampir 2,000 kecamatan di seluruh Indonesia, sehingga menempatkan aCommerce sebagai salah satu penyedia layanan COD dengan jangkauan terluas di Indonesia.

CEO  aCommerce Indonesia Hadi Kuncoro memprediksi jumlah transaksi dengan metode ini akan terus naik untuk beberapa tahun ke depan.

“Sistem COD akan tetap menjadi pilihan metode pembayaran yang utama dalam beberapa tahun ke depan, selain terkait dengan penetrasi kartu kredit yang masih rendah, hal ini juga sebagai salah satu upaya mengeliminasi permasalahan kepercayaan konsumer di Indonesia,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (17/3).

Ditambahkannya,  alasan lain COD akan masih berkembang dan digunakan secara luas adalah dengan beralihnya target market yang akan lebih banyak ke C-class customer.

Berdasarkan angka agregat terbaru dari aCommerce yang tercantum dalam Prediksi Tren Ecommerce Asia Tenggara 2016, metode pembayaran COD mencapai 74% dari keseluruhan transaksi di Asia Tenggara.

Angka ini naik dari 53% di tahun sebelumnya. Peningkatan ini memvalidasi pentingnya COD untuk e-commerce di wilayah kita, dan sudah melebihi tingkat penetrasi COD pada puncak popularitasnya di Cina pada tahun 2008 lalu.

Hadirnya hub di kedua daerah ini, aCommerce akan bisa sepenuhnya melakukan kontrol atas proses COD yang dilakukan di daerah ini, antara lain meningkatkan lead time delivery, service reliability, serta mempercepat proses rekonsiliasi atau settlement dari proses COD ini, yang sebelumnya mencapai 2  minggu menjadi kurang lebih 5   hari kerja.  

“Kehadiran hub di dua kota terbesar di Indonesia ini diharapkan aCommerce akan bisa sepenuhnya melakukan kontrol atas proses COD yang dilakukan di daerah ini, sehingga bisa meningkatkan lead time delivery, service reliability, serta mempercepat proses rekonsiliasi atau settlement dari proses COD ini. Ini akan meningkatkan service level expectation kami hingga 95% serta menstandarisasi kualitas layanan kami,” tambah Head of Transportation and Distribution aCommerce Indonesia Ebenezer Bonatua.

Sebelumnya aCommerce juga telah melakukan inovasi teknologi untuk meningkatkan layanan fulfillment dan delivery dengan merilis aDelivery, sebuah in-house Transport Management System (TMS) yang dilengkapi dengan fitur delivery tracker sebagai  unggulan.

Platform TMS baru ini, aCommerce dapat secara real-time menyediakan informasi terkait status pengiriman pesanan klien, sekaligus memberikan kemudahan dalam proses pelaporan rekonsiliasi COD.

GCG BUMN
Ke depannya, selain pengembangan infrastruktur dan platform teknologi, mulai kuartal kedua aCommerce juga secara bertahap akan mengembangkan coverage area ke beberapa kota tier-2 antara lain Medan, Makassar, Yogyakarta, Semarang, Tangerang, Manado, Denpasar, Lampung, dan Palembang.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
Idul Fitri IndoTelko
More Stories