JAKARTA (indotelko) – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) membidik omzet sebesar Rp 9,25 triliun dari pasar korporasi yang digarap oleh Direktorat Enterprise dan Wholesale (EWS) di bawah komando Muhammad Awaluddin.
“Pada tahun lalu Direktorat yang saya pimpin menghasilkan omzet sekitar Rp 8,7 triliun, kita ingin tumbuhkan omzetnya menjadi Rp 9,25 triliun tahun ini,” ungkap Direktur Enterprise and Wholesale Telkom Muhammad Awaluddin di Jakarta, Kamis (10/1).
Diungkapkan Pria yang akrab dipanggil MA ini, dengan semangat 3S yakni Solid, Speed, Smart, direktorat yang dipimpinnya optimistis mampu berkontribusi signifikan bagi pendapatan Telkom di 2013.
Pasalnya, pada tahun lalu, jika dihitung kontribusi direktorat EWS bagi keuangan Telkom sebelum konsolidasi dengan Telkomsel, bisa mencapai 36-37% bagi total omzet.
“Pada tahun lalu mesin uang dari direktorat EWS adalahh segmen korporasi yang menyumbang 65% dari total omzet, sisanya dari Divisi Business Services (DBS) yang menggarap Small Medium Enterprises (SME),”ungkapnya.
Dijelaskannya, andalan dari layanan bagi segmen korporasi adalah manage application, akses, dan lainnya. “Untuk DBS kita juga tawarkan aplikasi yang menarik bagi segmen UKM,” katanya.
DBS adalah unit bisnis yang baru dibentuk Telkom beberapa tahun lalu guna menggarap segmen UKM. Saat ini DBS dipimipn oleh EGM DBS Arko Maryono dan Deputy EGM DBS Prasabri Pesti.(ak)