JAKARTA (IndoTelko) - Oppo N1 bisa jadi smartphone paling narsis se-dunia karena ada banyak cara yang bisa dilakukan hanya untuk memfungsikan fitur kamera yang ada dengan sekali gerakan.
Kala mempresentasikan kelebihan produk ini, para punggawa memperlihatkan semua teknologi dan kecanggihan yang ada diperuntukkan bagi kecanggihan kamera yang diusungnya.
Ada 7 cara yang bisa dilakukan untuk membuka dan menggunakan fitur kamera di Oppo N1, termasuk dengan men-slide layar, menyentuh, menekan tombol, atau hanya sekedar membentuk huruf virtual di layar sebagai kode. Setidaknya, itu yang dikatakan oleh pihak Oppo.
“N1 kami sebut sebagai smartphone dengan kamera putar pertama yang meluncur di pasaran. Putaran kamera ini telah kami uji sedemikian rupa. Kami jamin 100.000 kali putaran tidak akan rusak. Itu sama saja dengan 40 kali putaran setiap hari selama 7 tahun,” ujar Assistant CEO Oppo Indonesia Effendy, saat Grand Launching Oppo N1 di Ballroom Hotel Ritz-Carlton, Pacific Place, Jakarta. Rabu (16/10).
Kamera N1 didesain agar bisa diputar menjangkau sudut hingga 206 derajat, yang berarti pengguna bisa mengambil gambar dengan kemiringan yang ekstrim, dan teknologi ini memungkinkan komposisi-komposisi gambar yang kreatif.
Menurut Effendy, kamera berputarnya dilengkapi sensor yang bisa menangkap gambar dengan resolusi 13 megapiksel, dan kualitasnya sangat baik karena menggunakan lensa 6-elemen dengan bukaan f/2.0 dan OPPO Pure Image Technology.
Pada kondisi pencahayaan rendah, sensor ini akan dbantu oleh dua LED flash yang bisa diatur tingkat kecerahannya agar mendapatkan pencahayaan yang sempurna, dan smartphone ini mampu menampilkan gambar yang nyata karena dilengkapi dengan layar 5.9 inci Full HD.
“Mengambil gambar diri sendiri pada smartphone berukuran 5.9 inci ini juga menjadi lebih menyenangkan karena N1 menawarkan cara navigasi yang belum pernah ada sebelumnya. Panel O-touch di bagian belakang bisa mengenali sentuhan serta gesture yang dilakukan oleh jari Anda. Fitur ini sangat berguna untuk mengambil gambar, browsing, membaca serta mendengarkan lagu,” jelasnya.
Selain itu, perangkat remote control O-Click bisa dimanfaatkan untuk penggunaan jarak jauh serta kendali, termasuk untuk mengambil gambar. Perangkat ini terhubung secara nirkabel ke N1 melalui Bluetooth, dan bisa membunyikan suara alarm pada telepon maupun pada O-Click itu sendiri apabila Anda tidak bisa menemukan salah satu dari kedua perangkat tersebut.
Alarm akan berbunyi secara otomatis jika smartphone bergerak ke luar dari area sejauh 15 meter di sekitar O-Click. Adanya remote control nirkabel O-Click ini juga memudahkan pengguna jika hendak mengambil foto berkelompok. Dengan demikian pengguna N1 memiliki banyak opsi dan metoda untuk mengambil gambar, di samping menggunakan suara atau pergerakan jari/gesture.
Ditambahkan CEO PT Indonesia Oppo Electronics, Jet Lee, Oppo berkomitmen untuk menyediakan produk-produk dengan kualitas terbaik untuk memuaskan kebutuhan pasar smartphone, dan kami adalah perusahaan dengan sikap yang terbuka.
“Ini adalah alasan mengapa kami menciptakan Color OS, Sistem Operasi ekslusif untuk N1 dan berbasis Android. Color OS memiliki lebih dari 400 peningkatan desain yang unik serta 37 paten khusus demi meningkatkan kemudahan pakai serta segi artistik penampilannya,” ungkap Jet Lee.
Menurutnya, color OS memiliki banyak fitur unik, contohnya, cukup buat gambar di layar dengan jari, Anda bisa menyalakan telepon genggam ini, kamera, facebook, atau aplikasi apapun yang sering digunakan. Jika Anda ingin mengatur volume suara, cukup geser ke atas atau bawah layar dengan dua jari. Jika ingin menangkap tampilan layar, gerakkan tiga jari di layar ke arah bawah.
“Harga Oppo N1 adalah Rp6,9 juta,” tegas Jet Lee.
Oppo N1 diklaim merupakan bukti kehandalan R&D perusahaan dengan melibatkan 1.500 tenaga ahli. Bahkan setiap bulannya mereka mengklaim mampu menciptakan 200 paten teknologi baru.
Untuk membuat satu smartphone baru, setidaknya dibutuhkan riset 9 hingga 12 bulan lamanya. Khusus untuk N1 proses riset dan pengembangannya sekitar 18 bulan. Melalui proses manufaktur yang ada, Oppo mengklaim bisa memproduksi 350.000 unit smartphone setiap bulannya.
“Oppo N1 baru akan tersedia pada Desember 2013 nanti. Setelah grand launching hari ini, akan ada dua kemungkinan distribusi. Kemungkinan kami akan melakukan pre order terlebih dahulu atau mungkin penjualan langsung. Tunggu saja kabar dari kami,” ujar Digital Manager Oppo Indonesia, Hermanto.
Oppo sendiri merupakan perusahaan manufaktur asal China yang memang berkutat di bidang teknologi dan perangkat keras. Sebelum menjalani bisnis mobile, Oppo cukup terkenal di AS sebagai produsen perangkat pemutar Blu-Ray seharga USD1.000. Dalam kurun 6 bulan terakhir, Oppo telah mempekerjakan sekitar 1.000 karyawan di Indonesia dengan mengandalkan pabrik yang ada di negara asalnya.(ps)
Spesifikasi Oppo N1
Processor : 1.7 GHz Qualcomm Snapdragon 600 Quad Core
CPU : Quad-core 1.7 GHz Krait 300
GPU : Adreno 320
OS : Color OS based on Android OS, v4.2 (Jelly Bean)
Cyanogenmod based on AOSP (Limited Edition)
RAM : 2 GB RAM
Internal : 16/32 GB
LCD Type : IPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors
Resolution : 1080 x 1920 pixels, 5.9 inches (~377 ppi pixel density)
Camera : 13 MP, sensor with dedicated ISP, F/2.0, 4128x3096 pixels, autofocus, Dual-mode LED
Video : 1080p@30fps
Camera Feature : Rotating lens, geo-tagging, touch focus, face detection, panorama, HDR, long exposure (up to 8s)
NFC : Supported
USB : microUSB v2.0, USB OTG
Wifi : Wi-Fi 802.11 ac/a/b/g/n, dual-band, Wi-Fi Direct, DLNA, Wi-Fi hotspot
SIM : Micro-SIM
Network : GSM 850 / 900 / 1800 / 1900; WCDMA 850/900/1700/1900/2100
Battery : Li-Ion 3610 mAh battery
Color : White
Feature : O-Touch, supports long press, sliding and double tap, O-Click Bluetooth Remote Control (bundled)