JAKARTA (IndoTelko) – PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) membidik pendapatan sebesar Rp 3,75 triliun-Rp 3,87 triliun atau tumbuh sekitar 17,3%-21,05% dibandingkan tahun lalu yang tercatat Rp 3,2 triliun
Dikutip dari Keterbukaan Informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), kemarin, salah satu penyedia menara terbesar di Indonesia ini akan menambah menara baru sebanyak 1.500-2.000 unit guna menopang kinerja operasionalnya.
Tentunya ini akan menambah kepemilikan menara menjadi 11.246-11.746 unit dari jumlah per 2013 tercatat sebanyak 9.746 unit.
Bidikan utama dari Sarana Menara adalah laba sebelum bunga, pajak dan beban penyusutan (EBITDA) senilai Rp 3,11 triliun-Rp 3,21 triliun di 2014.Target itu tumbuh 17,31%-21,09% dari realisasi EBITDA di tahun lalu yang senilai Rp 2,65 triliun.
Perseroan memiliki nilai kontrak sewa yang tidak dapat dibatalkan senilai Rp 29,3 triliun hingga 2027 dimana sekitar 34% merupakan kontrak dalam dollar AS. Setiap tahun sekitar 68% dari kontrak yang dimiliki dibayar setahun di muka kepada Perseroan oleh klien yang bersangkutan.Penyewa terbesar menara milik Sarana Menara adalah Tri Indonesia.(id)