Erajaya Revisi Target Keuntungan

Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) -  PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) terpaksa mengkoreksi  target keuntungan pada tahun ini karena tekanan kondisi makro ekonomi, terutama depresiasi rupiah.

"Untuk target pendapatan kami tak  mengkoreksi karena perolehan di semester pertama lalu sudah dalamm jalurnya ke target akhir tahun. Kita koreksi untuk target laba bersih karena kondisi rupiah dan makro ekonomi," ungkap Director, Marketing & Communication Erajaya Swasembada Djatmiko Wardoyo, belum lama ini.

Diungkapkannya, Erajaya pada tahun ini  menargetkan total penjualan bersih sekitar Rp 13 triliun - Rp 15 triliun dengan target laba bersih sebesar Rp 440 miliar. Pendapatan yang diraih sepanjang semester pertama sebesar Rp 6,73 triliun sedangkan keuntungan Rp 113,572 miliar.

"Kalau pendapatan dengan asumsi normal, itu sudah tercapai target nanti akhir tahun. Kalau keuntungan kita sedang hitung revisi penurunan dari target," paparnya.

Diungkapkannya, perseroan sudah menyiapkan sejumlah strategi agar target operasional tercapai dan keuangan tak terlalu buruk di akhir tahun. "Kita akan geber  penjualan di segmen ritel, selama ini kontribusi segmen itu sudah 40%,” katanya.

Berikutnya, manajemen tengah menganalisa dari performa 13 merek perangkat yang dikelolanya. "Kita mau lihat mana yang bagus performanya untuk dipertahankan atau tidak,"  katanya.

Terakhir, perseroan ingin mengurangi beban utang dan mempercepat jatuh tempo piutang usaha agar modal  kerja berputar lebih lancar."Selama ini ada vendor yang mengharuskan barang distok dalam jumlah tertentu sementara barang banyak numpuk,  tetapi perputaran lambat. Kita mau tekan itu," pungkasnya.(id)