JAKARTA (IndoTelko) – PT Indosat Tbk (ISAT) mengaku sudah bisa mengamankan pembayaran utang hingga kuartal I 2015 seiring tuntasnya pencarian dana melalui revolving credit facility (RCF) senilai Rp 4,9 triliun.
“Utang jatuh tempo tahun ini dipastikan lunas seluruhnya dan jatuh tempo kuartal I tahun 2015 kami sudah siap juga dananya,” ungkap Investor Relations Indosat Andromeda Trisanto, pekan lalu.
Diungkapkannya, pada Desember ini perseroan tinggal melunasi kredit investasi dari BCA senilai Rp 100 miliar. Adapun utang jatuh tempo pada kuartal I 2015 senilai Rp 1,5 triliun dan US$ 21,14 juta. “Kami akan mendapatkan pinjaman Rp 600 miliar dari bank asal Jepang dan bank dalam negeri,” katanya.
Selain dana pinjaman, perseroan juga telah menerbitkan obligasi konvensional dan sukuk senilai Rp 2,5 triliun. Sekitar 78% hasil obligasi itu digunakan untuk melunasi pinjaman rupiah dan dollar AS. Sisa hasil penawaran obligasi Rp 510 miliar dan dana hasil penawaran sukuk senilai Rp 190 miliar digunakan untuk membayar BHP frekuensi.(wn)