Jumlah Aplikasi di Google Play Kalahkan App Store

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Jumlah aplikasi yang beredar di Google Play lebih banyak ketimbang di App Store sepanjang 2014.

AppFigure mencatat jumlah aplikasi di Google Play Store meningkat lebih dari 50% tahun lalu, melampaui App Store dari Apple untuk pertama kalinya.

"Pada tahun 2014 jumlah aplikasi yang didistribusikan melalui Google Play telah tumbuh dua kali lipat,” rilis AppFigure seperti dikutip Mashable, (16/1).

App Annie juga membenarkan Google Play  memiliki lebih banyak aplikasi daripada iOS App Store. Google Play memiliki hampir 300 ribu lebih aplikasi dari iOS App Store.

Diprediksi banyaknya aplikasi di Google play karena platform ini menguasai pangsa pasar sehingga logis lebih banyak pengembang akan tertarik ke platform itu. Google juga membuat lebih mudah bagi pengembang untuk membuat aplikasi baru dan tidak membuat pengembang Android melalui proses persetujuan sepanjang Apple.

Namun, jika dilihat dari cuan yang dicuil, pengembang iOS masih menghasilkan jauh lebih banyak uang daripada di Android. (Baca juga: Apple setor keuntungan ke pengembang)

Belum lama ini  MoboMarket juga merilis laporan tentang tren penggunaan smartphone Android di Indonesia pada kuartal keempat tahun 2014.

MoboMarket sendiri adalah toko aplikasi khusus Android yang dikembangkan oleh Baidu, perusahaan internet dan pengembang aplikasi asal Tiongkok. MoboMarket diperkenalkan pada Februari 2014 dan hingga Desember 2014 telah menarik sebanyak 2,88 juta pengguna aktif bulanan (monthly active user) di Indonesia.

MoboMarket telah memiliki 517.000 aplikasi, di mana lebih dari 1.000 di antaranya merupakan aplikasi asal Indonesia. Dari seluruh aplikasi tersebut, MoboMarket mencatat total 265 juta distribusi aplikasi telah dilakukan oleh para penggunanya selama kuartal keempat tahun 2014.

MoboMarket menemukan  game merupakan aplikasi yang paling banyak diunduh oleh para pengguna, yakni sebanyak 43%. Setelah game, aplikasi favorit yang paling banyak diunduh adalah sosial media (12%) dan aplikasi foto (11%).

Aplikasi-aplikasi sosial seperti Facebook, BlackBerry Messenger, dan Line menempati porsi terbanyak di-update pengguna, yakni sebesar 39%.  

Riset ini juga menemukan kebanyakan pengguna memasang 3 hingga 4 aplikasi sosial dalam smartphone yang didominasi layar ukuran 4 inch dengan resolusi layar 800x480 pixel dan aktif bermain mulai pukul 17:00 WIB dan mencapai waktu puncak akses pertama pada pukul 20:00 WIB, serta waktu puncak tertinggi adalah pada saat tengah malam, yakni pada pukul 23:00-24:00 WIB.(ak)