YOGYAKARTA (IndoTelko) – Posisi di papan klasemen seluler boleh saja sekarang berada di nomor empat. Tapi urusan nyali menantang pemimpin pasar, XL Axiata boleh diacungi jempol.
Di layanan 4G, XL tak takut bertarung dengan Telkomsel. Di layanan digital untuk Nelayan, XL tak segan melawan induk usaha Telkomsel, Telkom. (Baca juga: Telkomsel dan XL Bertarung di 4G)
Hal itu dapat disimak dari langkah XL Axiata yang terus mendorong nelayan untuk memanfaatkan aplikasi digital mFish.
XL Axiata berhasil menyakinkan para nelayan di Pantai Baron, Gunung Kidul, dan Pantai Depok, Bantul, Yogyakarta, serta di Balikpapan, Kalimantan Timur mulai memanfaatkan panduan barbasis teknologi digital tersebut untuk meningkatkan produktivitas dan keamanan selama bekerja di laut.
“Tahun ini kami mulai mengimplementasikan mFish bagi para nelayan di wilayah DI Yogyakarta dengan harapan sarana berteknologi digital yang kaya manfaatkan ini juga bisa dimanfaatkan warga nelayan setempat memang membutuhkan dukungan untuk lebih produktif. Pada tahap awal ini, akan ada 260 paket mFish yang kami bagikan kepada nelayan Yogyakarta,” kata Vice Presiden Central Region XL, Bambang Parikesit dalam keterangan tertulisnya kemarin.
Bambang menambahkan, distribusi paket mFish terdiri dari 160 untuk nelayan Pantai Baron, Gunung Kidul. Sementara itu untuk nelayan Pantai Depok, Bantul dialokasikan sebanyak 100 paket mFish.
Satu paket mFish terdiri dari handset, kartu SIM XL, pengisi batre tenaga sinar matahari, tas anti air, dan kabel data. Implementasi mFish di Yogyakarta ini sekaligus sebagai upaya XL untuk mensosialisasikan pemanfaatan teknologi digital guna meningkatkan kinerja dan produktivitas warga di berbagai bidang. Dalam mengimplementasikan mFish ini, XL bekerjasama dengan TONE, yang menjadi partner pengembang aplikasi tersebut.
Aplikasi mFish sendiri memiliki fitur yang menyediakan informasi cuaca, lokasi keberadaan plankton, arah dan kecepatan angin, posisi di laut, serta waktu air pasang.
Selain itu, melalui aplikasi canggih tersebut, nelayan juga bisa saling berkomunikasi. Tahun lalu, Presiden RI Joko Widodo sempat menyaksikan demonstrasi cara kerja mFish dan memberikan apresiasi atas aplikasi khusus bagi kaum nelayan ini.
Untuk memastikan program implementasi mFish di Yogya ini berjalan seperti yang diharapkan. XL mendapatkan dukungan dari PT Komunika Mitra Pratama, mitra dealer XL di Yogya, untuk menyediakan pendampingan selama 6 bulan.
Nantinya, akan ada petugas yang secara rutin mendatangi nelayan untuk melakukan pendampingan sekalian menjaga tingkat efektifitas. Sosialisasi program ini sudah dilakukan sejak Desember 2015. Selain itu, dari sisi jaringan, di ke dua area tersebut sudah tersedia layanan 3G dengan kualitas yang bagus untuk akses Data.
Sementara itu di Balikpapan, XL bekerjasama dengan Institut Teknologi Kalimantan (ITK) Balikpapan, dalam mengimplementasikan mFish.
Ada total 500 paket perangkat mFish yang telah diserahkan kepada warga nelayan di 2 kampung, yaitu Kampung Baru dan Manggar, masing-masing 250 perangkat.
Seiring dengan visi pemerintah untuk menyediakan “Desa Broadband” di berbagai penjuru tanah air, aplikasi mFish dari XL saat ini telah memberikan manfaat bagi masyarakat nelayan di beberapa lokasi di Indonesia, termasuk di Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua. Karena itu,
Dalam kerjasama tersebut, nelayan penerima paket mFish akan mendapatkan gratis biaya paket data selama 1 bulan. Selanjutnya akan terus dilakukan pembinaan dan pendampingan di kampung nelayan ini oleh tim ITK selama 6 bulan, sekaligus untuk menjaga tingkat efektivitasnya. (Baca juga: XL dan mFish)
Sekilas, cara XL mengembangkan mFish mirip dengan strategi Telkom membangun Kampung Nelayan Digital. Sayangnya, Telkom hingga sekarang masih berkutat di konektifitas, belum mendorong ke arah aplikasi sesuai dengan misi yang dicanangkan. (Baca juga: Kampung Nelayan Telkom)
Ekosistem digital sudah mulai menunjukkan keberhasilan dilakukan Telkom di Kampung UKM Digital yang bersaing juga dengan XmartVillage 2.0 dari XL. (Baca juga: Pertarungan XL dan Telkom)
Siapa yang akan menjadi pemenang? Kita lihat saja nanti.(id)