JAKARTA (IndoTelko) – PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo sepertinya telah menjelma menjadi sparring partner yang tangguh bagi Telkom Group dalam menggarap solusi Teknologi Informasi (TI) di High End Market.
High End Market terdiri dari segmen Enterprise, Government, serta Small Medium Enterprise (SME). Dalam riset yang dilakukan AT. Kearney, diprediksi tahun ini pertumbuhan bisnis TI di segmen High End Market mencapai 15%. Dalam kajian lembaga ini, pasar IT Services di Indonesia selama lima tahun ke depan menunjukkan tren bisnis positif dengan pertumbuhan rata-rata 19% dan total di tahun 2016 di proyeksikan mencapai Rp 30 triliun .
Indosat Ooredoo mulai menunjukkan tajinya di high end market dengan menggarap lebih serius pasar SME melalui kerjasama dengan Tanah Abang Community (TACOM) bersama dan Facebook, meluncurkan program Tanah Abang Goes Online. (Baca juga: Indosat garap Pasar Tanah Abang)
Terbaru, di pasar Government, Indosat ditunjuk Bank Indonesia menjadi mitra penyedia layanan VPN Wireless untuk Bank Perkreditan Rakyat dan Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPR/BPRS) seluruh Indonesia.
VPN Wireless atau Virtual Private Network Wireless adalah layanan konektitivitas yang menghubungkan suatu jaringan dengan jaringan lain secara privat melalui jaringan ekstranet wireless. VPN Wireless hadir untuk mengatasi kendala koneksi ekstranet BPR atau BPR Syariah (BPRS) ke Bank Indonesia (BI) yang selama ini dilakukan dengan metode Dial-Up untuk pelaporan Sistem Informasi Debitur Online(SID), Pelaporan Bulanan SAKETAP maupun untuk BI Checking Online.
Dengan menggunakan VPN Wireless, BPR/BPRS akan mendapat keuntungan lain berupa biaya operasional yang lebih efisien dengantersedianya varian paket yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan VPN wireless ini juga, proses pelaporan BPR/BPRS ke Bank Indonesia akan lebih terjamin karena didukung oleh jaringan aman dan handal yang tersertifikasi ISO 27001 untuk keamanan information dan ISO 9001 untuk managemen mutu, serta didukung oleh tim technical support tersertifikasi yang selalu siap 24x7 di seluruh Indonesia.
Di Telkom Group, Telkomsel yang ditunjuk Bank Indonesia guna pengkinian akses pengelolaan aplikasi laporan yang melalui Jaringan Komunikasi Data (JKD) Ekstranet Bank Indonesia. Telkom sendiri sudah lama bermain di pasar BPR dengan menawarkan produk BPR SATU. (Baca juga: VPN Wireless Telkomsel)
Layanan SATU merupakan solusi konsep terpadu aplikasi inti perbankan (Core Banking) dengan konsep sharing yang dipadukan dan dilengkapi dengan fungsi CRM (customer relationship management). (Baca juga: BPR SATU)
“Adalah suatu kebanggaan bagi Indosat Ooredoo menjadi mitra Bank Indonesia untuk penyediaan solusi konektivitas bagi BPR/BPRS. Dengan solusi VPN wireless yang kita sediakan, kami berharap solusi ini dapat memberikan koneksi ekstranet BPR/BPRS ke Bank Indonesia yang aman, stabil dan terjangkau”, ujar Director & Chief Wholesale and Enterprise Officer Indosat Ooredoo Herfini Haryono, kemarin.
Ditambahkannya, komitmen dari Indosat adalah untuk terus menyediakan solusi TI terbaik yang tepat bagi pelanggan korporasi dan pebisnis. Terutama untuk industri perbankan. “Indosat Ooredoo menyediakan layanan yang terjamin dengan sertifikasi dan standar global agar memenuhi dengan regulasi industri perbankan,” kata wanita yang selalu tampil behijab ini.
Secara terpisah Direktur Enterprise dan Business Service Telkom Muhammad Awaluddin mengatakan tak ada yang baru di pasar konektifitas BPR. “Itu Bank Indonesia sudah sejak tahun lalu menambah moda akses dari BPR dengan VPN Dial Wireless, pemenangnya Telkomsel dan Indosat,” ungkapnya. (Baca juga: Asa Telkom di High End Market)
Dikatakannya, saat ini Telkomsel sudah melakukan pengkinian akses aplikasi menggunakan teknologi layanan VPN Wireless bagi BPR. “Mulai April 2016, Telkom dapat tambahan slot port dari Bank Indonesia dengan VPN IP. Ada sekitar 200 Node di daerah tengah diprospek. Kita sedang proses integrasi 87 link ke Bank Indonesia dari 200 BPR yang berpotensi menjadi mitra itu,” tukasnya.(id)