Pengguna sedang mengakses layanan MNC Play (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Tensi tinggi antara PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) dan MNC Play karena pemutusan kabel optik di tiang telepon sepertinya mulai menurun.
Direktur Komersial MNC Play Ade Tjendra dalam konfirmasi tertulis kepada IndoTelko menyatakan kedua belah pihak telah mencapai kesepakatan terkait polemik tersebut.
Kesepakatan diambil melalui pertemuan koordinasi yang telah dilaksanakan beberapa hari lalu. Dalam kesepakatan ini, pihak Telkom menyetujui untuk menghentikan aksi pemutusan kabel dan kedua pihak melakukan koordinasi secara ketat di lapangan untuk mencegah berlanjutnya tindakan vandalisme atau perusakan aset operator telekomunikasi termasuk MNC Play,
“MNC Play berharap tidak akan ada lagi aksi pemutusan kabel di masa yang akan datang. Kami telah berkoordinasi dengan pihak terkait agar aksi ini tidak berkelanjutan,” ujar dalam keterangan tertulis, Rabu (20/4).
Diungkapkannya, saat ini pihak MNC play masih mengumpulkan data atas kerugian materi yang dialami. Terutama kerugian yang terjadi atas perusakan aset yang berada di prasarana milik MNC Play sendiri. Puluhan pelanggan MNC Play terkena dampak atas aksi pemutusan kabel ini, namun sudah ditangani dengan baik oleh tim customer care MNC Play.
“Memang tidak ada perjanjian business to business (B2B) dalam kaitan penggunaan prasarana secara bersama-sama namun pada kenyataan di lapangan, baik Telkom atau operator lain juga ikut menggunakan prasarana milik MNC Play dan juga sebaliknya. Hal ini adalah hal yang lazim dilakukan dan sebelumnya tidak pernah ada masalah,” tambah Ade.
Terakhir, MNC Play dan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL) mendukung pemanfaatan utilitas bersama. Penggunaan utilitas secara bersama tidak hanya baik untuk efisiensi tetapi juga agar tidak terjadi tumpang tindih jaringan telekomunikasi di suatu area tertentu. (Baca juga: MNC Play dan Tiang Telepon)
Sekadar informasi, beberapa minggu terakhir tensi antara Telkom dan MNC Play lumayan tinggi pasca operator pelat merah itu melakukan penertiban kabel liar di tiang telepon miliknya. (Baca juga: Telkom dan Tiang Telepon)
Di bawah komando Chief Regional Officer Telkom Dian Rachmawan yang juga dikenal sebagai Panglima IndiHome, dilakukan operasi penertiban terhadap kabel-kabel yang menumpang di aset emiten Halo-halo itu. (Baca juga: Penertiban kabel liar)
Dalam pantauan hasil operasi penertiban yang dilakukan Telkom di tiang-tiang miliknya, kabel atau spanduk milik MNC Play yang paling banyak menumpang di aset operator pelat merah itu Tim Telkom pun tak segan-segan menurunkan kabel atau spanduk yang dianggap berpotensi bisa menganggu layanan ke pelanggannya.(id)