Kinerja Telkom Paling Kemilau di Kuartal I 2016

Manajemen Telkom (dok)

JAKARTA (IndoTelko) –  PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menjadi operator yang paling kemilau kinerjanya sepanjang triwulan pertama 2016.

Setidaknya ini terlihat dari laporan keuangan milik Telkom, Indosat, dan XL Axiata yang dikeluarkan untuk tiga bulan pertama 2016. (Baca juga: Kinerja Telkom di Q1-16)

Telkom berhasil membukukan laba sebesar Rp 4,59 triliun sepanjang tiga bulan pertama 2016 atau naik 20,2% dibandingkan periode sama 2015 sebesar Rp 3,81 triliun. Penopang kinerja yang kinclong sepanjang kuartal pertama 2016 adalah pendapatan sebesar Rp 27,54 triliun atau naik 16,6% dibandingkan periode sama 2015 sebesar Rp 23,6 triliun.

Indosat menguntit Telkom jika dilihat dari torehan bottom line dan operasional. Anak usaha Ooredoo itu  sepanjang tiga bulan pertama 2016 meraih keuntungan sebesar Rp 217,2 miliar berbanding terbalik dengan posisi sama tahun 2015 yang masih merugi Rp 455,6 miliar. Pemicu keuntungan di awal tahun 2016 adalah laba kurs sebesar Rp 330,1 miliar berbanding terbalik dengan posisi sama 2015 yang mengalami rugi kurs Rp 717,6 miliar.

Di sisi pendapatan, Indosat berhasil tumbuh  sebesar 11,8% terhadap periode yang sama tahun sebelumnya, dengan membukukan pendapatan konsolidasian sebesar Rp6,8 triliun untuk triwulan pertama 2016.

Pasokan pendapatan untuk Indosat berasal dari layanan seluler sebesar Rp 5,67 triliun dan non seluler Rp 1,136 triliun. Kinerja layanan seluler Indosat didukung 69,8 juta pelanggan dengan Average Revenue Per User (ARPU) Rp 26,4 ribu dan 52.326 BTS.

Pertumbuhan pendapatan Selular yang meningkat sebesar 15,8% pada triwulan pertama 2016 dibandingkan periode sama 2015, utamanya disebabkan peningkatan pendapatan Data, SMS, Telepon dan VAS yang diimbangi dengan penurunan dari pendapatan interkoneksi.   

Posisi buncit ditempati XL Axiata yang berhasil membukukan laba Rp 169 miliar sepanjang tiga bulan pertama 2016 berbanding terbalik dengan kerugian Rp 758 miliar di periode sama 2015. Di pos pendapatan, XL mencatat sebesar Rp 5,6 triliun di kuartal pertama 2016 atau tumbuh 2% dibandingkan periode sama 2015. (Baca juga: Kinerja XL Q1-16)

Konsistensi Telkom yang mengkilap secara industri, menjadikan sahamnya paling diburu oleh investor di pasar modal. (baca juga: Telkom jawara di 2015) Jelang libur panjang pekan lalu, pada Rabu 4 Mei 2016, saham Telkom ditransaksikan sebanyak 8.358 kali atau menjadi paling dicari investor.(id)