JAKARTA (IndoTelko) – PT Anabatic Technologies Tbk (ATIC) berhasil membukukan laba sebesar Rp 30 miliar sepanjang semester I 2016 atau tumbuh 36,7% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 22 miliar.
Dikutip dari keterbukaan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), emiten dengan kode saham ATIC ini memiliki pendapatan sebesar Rp 1,81 triliun sepanjang semester I 2016 atau naik 22% dibandingkan periode sama 2015 sebesar Rp 1,48 triliun.
Laba usaha yang diraih di semester I 2016 sebesar 63 miliar atau turun tipis 1,7% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 64 miliar.
Anabatic tahun ini ingin membuka pasar baru di Filipina dan Malaysia, serta membidik sejumlah bank asal Jepang yang beroperasi di Indonesia. Tak hanya itu, perseroan juga akan ekspansi ke Indochina, Negara Teluk, dan Afrika.
Saat ini Anabatic tengah mengembangkan komputasi awan yang dapat diakses oleh Korporasi, Pemerintahan dan juga UMKM. Mengembangkan nilai tambah dalam service eCommerce dan juga membuat lingkungan eCommerce yang mendukung dan memadai.
Di sektor retail Anabatic akanmemperluas jaringan toko, sehingga dapat meningkatkan penetrasi ke pasar. Perseroan juga akan mengoptimalisasi penggunaan Own Software License (OSL) dan hasil karya sendiri dalam melayani industri financial dan juga SIS.
Saat ini OSL yang dimiliki Anabatic diantaranya Pocket Bank , yaitu solusi Digital Banking bagi internet, tablet, dan mobile banking, serta branchless banking. CR-One,yaitu solusi Finansial, Manajemen Resiko dan Pelaporan Bank yang terintegrasi. Cronos,yaitu solusi komprehensif Anti-Money Laundering yang terintegrasi. Anabatic CMBS Kustomisasi khusus buatan Anabatic untuk memenuhi kebutuhan akan sistem inti perbankan yang spesifik di negara-negara yang berbeda.(wn)