JAKARTA (IndoTelko) – PT Finnet Indonesia (Finnet) melaju kencang sepanjang semester pertama 2016 lalu.
Direktur Utama Finnet Niam Dzkiri mengungkapkan, hingga tengah tahun 2016 telah berhasil merealisasikan 52% dari target pendapatan yang dibidiknya di akhir 2016.
“Kita sudah realisasikan 52% dari target pendapatan Rp 7,9 triliun di semester pertama lalu atau meraih pendapatan sekitar Rp 4,108 triliun,” ungkapnya dalam sharing session bersama IndoTelko, Rabu (10/8).
Diungkakannya, hingga semester pertama lalu anak usaha Telkom yang bergerak pada portofolio electronic Payment ini telah melayani 347 juta transaksi atau meningkat 26% dibandingkan tahun sebelumnya dengan 277 juta transaksi.
Kontribusi terbesar dari kinerja operasional Finnet masih didominasi oleh transaksi bill payment, dengan jumlah layanan biller mencapai lebih dari 90 biller dan terhubung di lebih dari 3.000 outlet terdiri dari hampir seluruh Bank yang ada di Indonesia, Kantor Pos, Pegadaian, channel mandiri milik Finnet dan channel retail nasional lainnya, total transaksi bill payment sampai dengan bulan Juni 2016 mencapai 236,1 juta transaksi, meningkat 29,5% tahun sebelumnya. Dan transaksi tersebut pada bulan Juni saja sudah tercatat 60,3 juta transaksi. (Baca: Transaksi Finnet)
Finnet juga menyediakan layanan Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (APMK) bagi para nasabah Bank. Pada bulan Juni 2016 layanan ini melayani 19,6 juta transaksi atau meningkat 7% dari bulan sebelumnya, sedangkan sampai dengan bulan Juni 2016 tercatat sudah melayani 108,3 juta transaksi meningkat 16% dari tahun sebelumnya.
“Kami di 2016 fokus pada layanan Online Payment, sejalan dengan misi Telkom dalam membidik 3 juta UKM di Indonesia. Kita sudah luncurkan produk Finpay Link dan *Finpay Invoice,” katanya.
Dikatakannya, sejumlah 496 UKM sudah melakukan registrasi Finpay selama periode Mei hingga Juli 2016 dan lebih dari 100 merchant masih dalam proses registrasi Finpay.
“Kami siap membantu membesarkan mitra-mitra UKM yang ada di Indonesia, dengan kemudahan dan kenyamanan layanan Finpay,” tutupnya. (Baca: Finpay dari Finnnet). (dn)