JAKARTA (IndoTelko) – Platform on demand service untuk segmen transportasi, Uber, dikabarkan mendapatkan suntikan dana dari Kumpulan Wang Persaraan (Diperbadankan) (KWAP). Organisasi ini adalah badan pensiun dari Malaysia.
“Malaysia telah menunjukkan keberpihakan pada teknologi baru untuk mendapatkan solusi di transportasi,” ungkao CEO/co-founder Uber Travis Kalanick seperti dikutip dari The Star Online (23/9).
CEO KWAP Datuk Wan Kamaruzaman Wan Ahmad mengatakan aksi korporasi ini sebagai upaya dari organisasinya menjadi global investor. “Kami percaya platform ride sharing akan menjadi masa depan di transportasi,” katanya.
Uber di Malaysia hadir sejak 2014 dan beroperasi di Kuala Lumpur, Johor Baru, Penang, Ipoh, Kota Kinabalu dan Kuching. Investasi ini adalah yang pertama kali dilakukan KWAP terhadap perusahaan di luar Malaysia. (Baca: Grab sang Unicorn)
Sebelumnya, kompetitor dari Uber yaitu Grab mendapatkan suntikan dana US$ 750 juta dan menjelma menjadi startup dengan modal US$ 1 miliar di Asia Tenggara.(wn)