Muhammad Awaluddin (ketiga kanan) dan jajaran direksi Telkom Group dalam acara perpisahan dirinya ke Angkasa Pura II.(dok)
JAKARTA (IndoTelko) - "Untukmu wahai sahabat sejati. Pengabdi yang tak pernah henti. Karena itula engkau kami hormati".
Itulah kalimat yang tertulis pada piagam yang diserahkan CEO Telkom Group Alex J Sinaga ke Direktur Utama Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin disela-sela Rapat Pimpinan (Rapim) Telkom Group pada pekan lalu.
Ya, dalam acara yang dikemas dengan Tema "Tribute to Pak Awaluddin" tersebut, manajemen Telkom secara resmi melepas mantan Direktur Enterprise dan Business Service periode 11 Mei 2012-09 September 2016 itu ke Angkasa Pura II.
"Saya terharu sekali dengan acara yang dibuat teman-teman di Telkom. Puluhan tahun karir saya di Telkom, sekarang harus bermain di arena baru. Bagi saya hidup itu perjuangan yang tak seindah kata-kata motivasi dan tak semudah kata-kata mutiara. Kita harus siap dengan kejutan dan beradaptasi dengannya," kata Awal melalui sambungan telepon dengan IndoTelko, Minggu (23/10).
Awaluddin mengungkapkan, sebagai kado perpisahan dirinya pun mempersembahkan tiga piala dari ajang International Business Awards (IBA) 2016 yang diselenggarakan di Rome Cavalieri Waldorf Astoria Hotel, Roma, Italia, pada Jumat (21/10) lalu. Di ajang bergengsi itu kala memimpin Direktorat Enterprise dan Business Service Telkom, Awaluddin mendapatkan Gold Stevie Winners untuk kategori Maverick of The Year dan Executive of the Year, serta Silver Stevie Winner untuk Innovator of teh Year.
"Saya sebenarnya mau ke Roma langsung menerima piala, tetapi pekerjaan sangat banyak di Angkasa Pura II dalam rangka transformasi menuju Airport Digital," katanya.
IBA merupakan ajang penghargaan internasional untuk para pelaku bisnis yang diselenggarakan The International Business Awards (IBA) yang berpusat di Amerika Serikat. IBA hanya diberikan kepada perusahaan dari lima negara di Asia Pasifik yang dipandang telah memperlihatkan kinerja luar biasa dan berpengaruh terhadap perekonomian masing-masing negara. Ajang ini biasa disebut World Stevie Award.
Untuk diketahui, dalam posisinya menjadi Direktur Enterprise dan Business Service di Telkom, Awal dikenal sebagai ntuki inisiator keluarnya program Kampung UKM Digital, Smart City Nusantara, dan program lainnya yang mendorong smart connected society. (Baca: Telkom di IBA)
Prestasi meraih Maverick of the year di IBA 2016 seperti menegaskan Awaluddin masuk dalam kelompok orang-orang yang tidak konvensional dimana seringkali memiliki sudut pandang yang tidak biasa untuk membawa solusi bagi pertumbuhan usaha. (Baca: Airport Go Digital)
Saat ini di Angkasa Pura II Pria berkumis ini tengah menjalankan sederatan Quick Win Program untuk Terminal 3 Soekarno-Hatta yang berbau digitalisasi diantaranya aplikasi smart airport, smart toilet, smart parking building, digitalisasi proses antrian taksi, dan lainnya. "Saya ingin mengubah citra tentang bandara di Indonesia itu ruwet bin mumet menjadi transparan dan smart," tutupnya. Selamat berjuang Pak Awal! (id)