Batal revitalisasi, Indosat malah tutup Cipika.co.id

Alexander Rusli (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo memilih tak melanjutkan rencana revitalisasi layanan eCommerce Cipika.co.id karena beban operasional yang terlalu berat dan tak memberikan keuntungan bagi anak usaha Ooredoo itu.

Dalam laman resmi Cipika.co.id dinyatakan portal itu akan segera ditutup per tanggal 1 Juni 2017.

"Dengan menyesal, kami mengumumkan bahwa per 1 Juni 2017, layanan Cipika.co.id akan berhenti beroperasi," demikian bunyi pengumuman Cipika.

Disebutkan juga, transaksi terakhir di Cipika Store adalah tanggal 22 Mei 2017. "Kami manfaatkan sisa waktu di bulan Mei untuk memastikan semua pesanan pelanggan terkirim dan merchant menerima pembayaran untuk semua transaksi dilakukan di Cipika Store," tulis manajemen Cipika.

Sebelumnya, Division Head eCommerce Indosat Ooredoo Carlos Karo Karo menyatakan dengan optimis pada akhir Kuartal I 2017 akan memperkenalkan wajah baru dari Cipika.co.id. Tak lagi jualan oleh-oleh, tetapi sudah fokus ke gadget dan elektronik dengan model bisnis yang berubah sama sekali.   

Tadinya, wajah baru dari Cipika.co.id meninggalkan model bisnis Business to Consumer (B2C), tetapi mengadopsi pola business to business to consumer (B2B2C)

Dihubungi melalui aplikasi perpesanan, Presiden Direktur dan CE) Indosat Alexander Rusli mengakui manajemen mengambil langkah drastis menutup Cipika .co.id. (Baca: Rencana Pivot Cipika Play)

“Kita gak jadi pivot Cipika.co.id. Model bisnis masih bakar uang begini berat, belum ada (model bisnis) yang baru,” kata Alex dalam pesan singkat itu, Rabu (25/5) malam kepada IndoTelko.

Menurutnya, aksi “Bakar Uang” artinya merusak Earning Before Interest Tax Depreciation Amortization (EBITDA) dari Indosat secara perusahaan. “Indosat sebagai telco company divaluasi berdasarkan EBITDA multiple,” katanya.

Lantas akankah Indosat tetap bermain di eCommerce? “Indosat akan berpartner dengan semua pemain eCommerce yang dapat memberikan keuntungan bagi pelanggan Indosat. Cipika Play kita juga tetap jalan karena ini bagus,  kerjasama jualan buku. Pure margin, ga ada diskon habis-habisan. Marjin gak gede tapi pembeli loyal, bukan mencari diskon,” tutupnya.

CipikaPlay adalah layanan pembayaran mikro dengan menggunakan poin i-Pay (iPoint) untuk pembelian content di internet seperti fulltrack, voucher game online, dan voucher hotspot/internet. (Baca: Cipika Play)

Berhentinya Indosat bermain eCommerce, menjadikan operator telekomunikasi yang masih berjuang di segmen ini adalah Telkom dengan Blanja.com, XL Axiata dengan Elevenia, dan Smartfren dengan Pop shop.

Hanya Blanja dan Elevenia yang berkompetisi ketat untuk segmen Telco Company. Blanja akan disuntik dana segar oleh Telkom dan eBay. Sementara Elevenia tengah melakukan fund raising agar tetap kompetitif. Adakah yang menyusul Cipika.co.id? entahlah. (dn)