JAKARTA (IndoTelko) - PT M Cash Integrasi (MCI) semakin dekat untuk melantai ke bursa saham melalui penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal kuartal IV-2017.
Perusahaan yang sebagian besar sahamnya dikuasai PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN), melalui anak usahanya PT Kresna Usaha Kreatif (KUK), itu selama ini dikenal mengembangkan kios digital. (Baca: Investasi KREN)
Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Samsul Hidayat mengungkapkan persiapan IPO dari M Cash sudah 40%. "Tinggal diproses dan review dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). M Cash rencananya akan melepas saham sebanyak-banyaknya 30%-40% ke publik," katanya, kemarin.
Kios digital yang kembangkan secara mandiri oleh MCI memungkinkan pengguna dapat bertransaksi produk digital mulai dari pulsa, tiket konser, token listrik, pembayaran tagihan. Tak hanya itu, pengguna dapat membeli kartu SIM dari empat operator dan eMoney. Hingga akhir tahun ditargetkan jumlah kios bisa mencapai 1.000 kios. (Baca: Rencana IPO M Cash)
Perseroan fokus menempatkan kios digital ke minimarket dengan komposisi 70%, sementara sisanya 30% di pasar tradisional. Namun pada tahun depan, MCI akan memperbanyak kios digital pada pasar tradisional dengan komposisi 80% dan sisanya modern channel. Targetnya, pada 2020 kios digital akan tersebar di 10.000 lokasi.(ak)