JAKARTA (IndoTelko) - Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengaku telah mendengar aspirasi masyarakat terkait maraknya konten pornografi yang terpapar di Fitur WebComics milik BlackBerry Messenger (BBM).
"Kementerian Kominfo u.p. Ditjen Aplikasi Informatika telah menerima sejumlah aduan dari masyarakat mengenai adanya konten pornografi pada WebComics di aplikasi BBM," ungkap PLT Kepala Humas Kominfo Noor Iza dalam pesannya, Rabu (20/9) malam.
Disayangkannya, konten berbau pornografi itu terpapar di fitur WebComics di Indonesia. "Ini konten berbahasa Indonesia serta dapat diakses secara bebas oleh masyarakat. Ditjen Aplikasi Informatika telah mengirimkan notifikasi kepada penyedia layanan BBM untuk melakukan pengecekan konten negatif dan melakukan penghapusan konten bernuansa asusila dari komik-komik online yang dipromosikan," ungkapnya.
Menurutnya, dengan dikirimkannya notifikasi tersebut, maka dalam tenggang waktu 2x24 jam sejak notifikasi dikirimkan, Penyedia layanan BBM wajib menindaklanjuti dengan penghapusan konten dimaksud."Kami akan pantau kepatuhan mereka atas himbauan ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Fitur WebComics yang disediakan BlackBerry Messenger (BBM) menuai keresahan di tengah orang tua. (Baca: WebComics BBM)
Fitur yang tujuannya memanjakan para penggemar komik di Indonesia, ternyata banyak menawarkan konten berbau pornografi dalam format digital.
Memang, kala membuka akses terhadap konten dewasa, ada persyaratan permintaan umur. Namun sepertinya ini tak terlalu ketat, sehingga konten berbau pornografi bisa diakses siapa saja walau berupa tampilan kartun.(dn)