JAKARTA (IndoTelko) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyarankan perbankan Indonesia dengan beradaptasi dengan perkembangan dunia digital.
“Sistem bank yang ada di Indonesia sebaiknya mencontoh sistem keuangan perusahaan eCommerce Indonesia yaitu Go-Jek, sesuai dengan perkembangan ekonomi digital saat ini sehingga perekonomian di Indonesia dapat lebih berkembang," katanya seperti dikutip dari laman Kominfo (27/10).
Rudiantara menyatakan untuk memajukan perekonomian di Indonesia dan mendukung inovasi generasi muda, ada 7 isu utama dalam dunia digital economy yang m menjadi perhatian Kementerian Kominfo. "Tujuh isu utama yang harus kita perhatikan untuk memajukan perekonomian di Indonesia pertama Human Capital, yang kedua funding start-up, ketigaTaxation, keempat cyber security, kelima ICT infrastructure, keenam consumer protection, dan yang ketujuh logistic,” paparnya.
Secara terpisah, CEO GO-JEK Nadiem Makarim menyampaikan ekonomi kerakyatan telah dibangun melalui digital yaitu Go-jek.
Go-Jek telah diunduh oleh 55 juta pengguna, dan memberikan pendapatan kepada 100.000 mitra kerja sama restoran, 50 kota, dan 1 juta keluarga. "Rata-rata pendapatan pengemudi Go-jek dalam 1 bulan adalah Rp3,99 juta, lebih tinggi dari rata-rata UMR di Jabodetabek," katanya.
Meskipun era digital berkembang pesat, menurut Nadiem terdapat beberapa tantangan perekonomian digital yaitu hanya 13,1% masyarakat Indonesia yang memiliki akses ke kredit formal, penurunan preferensi cash on delivery sebagai metode pembayaran. "Dan sebagian besar pedagang tradisional tidak terdaftar dan tidak memakai akun bank untuk usaha mereka," katanya.
Mengenai kesiapan bersaing di era digital, Nadiem berpesan agar setiap orang tua dapat membekali 5 skills kepada anaknya. "Bahasa inggris, coding, statistik, psikologi, dan nasionalisme yang tidak sempit," katanya.(ak)