JAKARTA (IndoTelko) – Marketplace BLANJA.com terus menularkan virus belanja online ke pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang menjadi mitra binaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Hal itu ditunjukkan dengan partisipasi aktif marketplace ini kala PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko melalui Divisi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) mengadakan gathering mitra binaan di area lingkungan Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko.
Acara gathering yang dihadiri kurang lebih 500 mitra binaan selama 2017 ini menjadi ajang sharing dengan para mitra binaan terhadap perkembangan industri e-commerce.
Guna memberikan inspirasi, BLANJA.com mengajak salah satu penjual/seller BLANJA.com yang telah sukses berjualan online, yaitu Bapak Adi pemilik toko online Erkabe Coffee asal Solo untuk berbagi cerita suksesnya dan akan membagikan 300 kopi untuk para peserta yang hadir.
Diharapkan kisah sukses Erkabe Coffee menginspirasi para UKM / mitra binaan sehingga mereka berani mulai memasuki platform digital dengan go online untuk mengembangkan pemasaran produknya.
“BLANJA.com hadir untuk terus membuka keterbatasan akses, mendorong perubahan, serta meningkatkan peluang bagi UKM / Mitra Binaan ke pasar nasional dan internasional dengan cara mengedukasi, memfasilitasi mulai dari cara mengelola toko online, membuat konten pemasaran yang menarik, hingga foto produk yang baik serta pendampingan khusus sehingga mereka tidak hanya menjadi pedagang online tetapi bisa menjadi pebisnis online,” kata CEO BLANJA.com Aulia E. Marinto dalam keterangan (31/1).
Direktur Utama Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero), Edy Setijono mengakui yang menjadi momen penting dalam gathering ini, adanya mengundang narasumber dari BLANJA.com.
“Kita minta mereka untuk sharing di BLANJA.com untuk perkembangan industri kecil sekarang bagaimana trennya dan seterusnya. Saya harapkan ini menjadi suatu bagian bentuk dari pembinaan kita kepada mitra binaan yang ada, bahwa mereka bisa lebih meningkatkan kualitas produk mereka, juga bisa mendapatkan pengetahuan tentang bagaimana memasarkan produk-produk mereka,” jelasnya.
Eddy mengharapkan pelaku UKM bisa melihat tantangan ke depan, agar bisa memperbaiki proses usaha mereka agar mereka bisa bersaing lebih luas lagi.
“Dalam ajang silahturahmi ini, kita bisa sharing diantara mereka, yang produksi secara individu bisa berkelompok, bisa berbagi sumber daya misalnya bahan bakunya, mereka bisa berbagi teknologinya, proses produksinya kepada masyarakat,” katanya.
Dalam kegiatan gathering kali ini juga ditampilkan karya dari mitra binaan dalam bentuk bazar. Mitra binaan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero) menampilkan produk mereka di stand-stand di pelataran Gedung Trimurti Unit Teater Pentas, Prambanan, 31 Januari 2018.(ad)