Siswa-siswi SMA Negeri 1 Sumedang tengah melihat demonstrasi solusi smart city nusantara.(dok)
JAKARTA (IndoTelko) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengedukasi generasi millenial dari Kabupaten Sumedang tentang manfaat dari platform smart city nusantara.
Bersama 60 siswa-siswi SMA Negeri 1 Sumedang , Kepala Bapeda dan Tim Kominfo Kabupaten Sumedang, para millenial mengadakan kunjungan ke Living Lab Smart City Nusantara milik Telkom di Jakarta.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan ke mereka bagaimana implementasi perkembangan dunia tekhnologi Informasi yang dilakukan oleh Pemerintah dan stakeholdernya," jelas SM Smart City Development Telkom, Wahyudi, belum lama ini.
Dikatakannya, perkembangan teknologi informasi di Indonesia menjadi hal yang menarik dan perlu dipelajari oleh generasi muda di Indonesia, khususnya para pelajar.
Living Lab Smart City Nusantara yang berlokasi di Jl. Gunung sahari no 53, Jakarta Pusat adalah fasilitas yang dibangun oleh PT Telkom untuk memberikan guidance dan know-how kepada stakeholder Smart City khususnya Pemerintah Daerah mengenai pemahaman tentang implementasi Smart City.
Mengusung konsep real experience, rombongan dapat mencoba langsung berbagai simulasi yang tersedia. Terdiri dari empat zona yaitu Zona Government, Zona Industry, Zona Citizen dan Zona Infrastructure, Living Lab terus berkembang dan berinovasi dengan penambahan demo dan solusi.
Telah hadir 59 solusi dan demo layanan di Living Lab Smart City Nusantara, tersebar di 4 zona yang ada memiliki demo. Beberapa solusi dan demo tersebut diantaranya adalah e-Office, e-Puskesmas, Kios Pintar, e-Pelaporan, Hi City, Smart PJU, Smart Meeting Room dan lain sebagainya. Setelah melewati rangkaian simulasi solusi dan aplikasi-aplikasi tersebut, rombongan juga melihat langsung Command Center, Data Center serta ruangan monitoring.
"Diharapkan dengan adanya kunjungan ini, dapat memberikan pengalaman serta inspirasi kepada rombongan pelajar SMA Negeri 1 Sumedang dan juga dapat membangun kerja sama yang baik dengan Pemerintahan Kabupaten Sumedang," tukasnya.(ad)