JAKARTA (IndoTelko) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengakui salah satu anak usahanya, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) tengah ikut dalam lelang ribuan menara milik PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo.
“Memang saat ini untuk Mitratel tengah ikut lelang menara yang dilakukan Indosat. Soal detail kita gak bisa buka. Ada Non Disclosure Agreement (NDA) yang harus dihormati,” ungkap Direktur Keuangan Telkom Harry M Zen usai Public Expose di Jakarta, Senin (19/8).
Diungkapkannya, Telkom mengijinkan Mitratel untuk ikut dalam lelang itu guna memperkuat portfolionya. “Menara yang dilepas lumayan bagus lokasi dan teknisnya. Tak ada sangkut paut dengan mau bawa Mitratel ke bursa saham. Belum ada rencana kesana (IPO bagi Mitratel),” ulasnya.
Secara terpisah, VP Corporate Communication Indosat Turina Farouk untuk jumlah menara yang akan dilepas dalam lelang masih terbuka dengan berbagai opsi. “Antara 2 ribu hingga 3 ribu menara,” katanya dalam pesan singkat ke IndoTelko (19/8).
Sebelumnya, beredar kabar PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) adalah pesaing dari Mitratel dalam lelang penjualan 3.000 menara milik Indosat itu.
Nilai transaksi diperkirakan mencapai US$ 300 juta.(dn)