JAKARTA (IndoTelko) - Menjadi pebisnis semakin diminati, terutama bagi generasi millennial. Generasi yang lahir awal 1980-an sampai awal 2000 kini sudah tidak begitu meminati dengan pekerjaan berbasis jenjang karir, apalagi menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Kemajuan teknologi menjadi tulang punggung bagi millennial, dengan mengaktifkan imajinasinya dan terus melakukan inovasi dan menjadi pebisnis yang handal. Generasi millennial memiliki karakteristik unik seperti kepercayaan diri, kreatif dan pandai membangun koneksi.
Ralali.com, the next generation of B2B Marketplace, berkontribusi merangsang generasi millenial untuk menjadi entrepreneur muda dengan memberikan kemudahan akses informasi seputar bisnis dan usaha. Melalui campaign dan content di media sosial instagram, tujuan tersebut mendorong terbentuknya digital community dari akun Pinterpreneur dan Culinarybasic yang mana di ikuti oleh anak muda dengan potensi menjadi entrepreneur maupun yang sudah menjadi entrepreneur.
Dalam satu bulan Pinterpreneur sudah mendapatkan 65.000 follower aktif. Ini menunjukan bahwa komunitas online sangat antusias. Apalagi jika dihadirkan kelas interaktif beserta diskusi di dalamnya.
Kelas offline-pun dihadirkan untuk mengakomodir tingginya antusiasme dan perhatian dari para generasi muda yang mencari pengetahuan seputar memulai dan mengembangkan bisnis. Oleh karena itu dihadirkan KUBUS, atau Kelas Bisnis Usaha yang merupakan program kelas inkubasi enterpreneur dan calon enterpreneur.
Pinterpreneur dan KUBUS secara perdana dan spesial menjadi saluran edukasi berbasis offline dan online yang dimiliki Ralali.com, wadah ini menampilkan success story dari para entrepreneur muda. Selain itu terdapat sharing dan diskusi trend hingga potensial market, yang mana tujuan akhir kegiatan ini adalah mendukung passion di dunia bisnis hingga membangun jiwa kewirausahaan.
Kolaborasi antara Pinterprenuer dan KUBUS sejalan dengan visi Ralali.com untuk memberdayakan UMKM untuk Go Digital. Selain itu platform the next generation of B2B Marketplace ini turut memberikan kemudahan bagi millennial yang mau mengawali karir dan menggali peluang sebagai entrepreneur.
Dampak Kolaborasi yang sesuai dengan kebutuhan market dan trend ini, membantu anak muda memiliki pemahaman, financial freedom, menjadi smart financial planner, dan hingga perilaku mengelola keuangan secara independen dan efektif.
“Untuk mewujudkan mimpi sebagai pengusaha, setiap orang perlu diberikan motivasi, inspirasi dan success story yang diharapkan dapat memberikan dampak sosial kepada seluruh generasi muda lainnya. Juga pelatihan soft skill yang nantinya akan menunjang keberhasilan bisnisnya,” ujar VP Branding dan Marketing Ralali.com Jessica Carla, kemarin.
Project Manager KUBUS Mega Syahputri menyatakan ingin menciptakan entrepreneur berkualitas yang dapat memberikan dampak positif karena dari kemampuan mengembangkan bisnis dari tips dan trick yang dipelajari dari Pinterprenuer maupun KUBUS, mereka dapat menginfluence orang-orang disekitarnya tanpa menututup kemungkinan pelaku UMKM di lingkungan sekitar mereka
Melalui tagline, “Saatnya lebih pinter dengan mindset entrepreneur,” Pinterpreneur menargetkan usia muda calon pengusaha atau pengusaha baru berkisar 18-45 tahun dengan beragam jenis usaha, antara lain kuliner, fashion, material building, otomotif, kerajinan dan lainnya.
KUBUS memberikan langkah-langkah cara memulai bisnis, memetakan pasar, cara promosi melalui digital marketing, akses pendanaan, manajemen stok dan produksi, SDM yang dibutuhkan, dan yang paling utama sistem bisnis yang baik. Kali ini, KUBUS mengadakan pelatihan gratis bagi para followers Pinterpreneur dengan tema “Digital Marketing and Financial Planning”. Kegiatan ini menghadirkan narasumber yang ahli dibidangnya, antara lain Mardianto Eddiwan, CEO Mandiri Capital, Melvin Mumpuni, Founder Finansialku, Helga Angelina, Co-Founder Burgreens, dan Billy Kurniawan, Founder dari Kopi Janji Jiwa.
“Kita menargetkan dalam setahun kedepan tiap portal edukasi yang dimiliki dan di dukung oleh Ralali.com akan memberikan kelas interakif. diskusi santai dan ke-kinian untuk para millennial, dan pelaku bisnis lainnya,” pungkas Carla.(wn)