Kepala Kemitraan Konten Hiburan, untuk Facebook di Indonesia Revie Sylviana.
JAKARTA (IndoTelko) - Facebook meluncurkan episode kedua dari “Curhatan Netizen” di Facebook Indonesia Page.
“Curhatan Netizen” adalah program Live Series bulanan untuk memberikan edukasi kepada publik tentang cara mengendalikan privasi mereka di ranah online. Acara ini akan dipandu oleh kreator ternama Indonesia, Edho Zell.
Setiap hari orang menggunakan Facebook untuk saling terhubung dengan hal-hal yang penting bagi mereka. Oleh karena itu, menjaga komunitas yang aman dan memiliki informasi yang memadai agar bisa terhubung dan berbagi di Facebook sangatlah penting bagi kami.
“Ini mengapa kami meluncurkan live series “Curhatan Netizen” untuk membantu masyarakat Indonesia mempelajari produk, fitur, dan layanan kami, sehingga mereka memahami bahwa mereka memiliki kendali penuh dan bisa memaksimalkan pengalaman mereka di Facebook,” kata Kepala Kemitraan Konten Hiburan, untuk Facebook di Indonesia Revie Sylviana dalam keterangan kemarin.
Episode kedua Facebook Live Series “Curhatan Netizen”, akan bagaimana setiap orang dapat memiliki kendali atas privasi mereka di ranah online.
Semua orang berhak untuk merasa aman di Facebook, dan penting bagi kami untuk membantu orang-orang mengerti pentingnya privasi mereka. Dalam episode ini, Edho Zell tidak hanya akan membahas pengalamannya tentang topik tersebut, tapi juga berbagi informasi tentang fitur yang dimiliki oleh Facebook untuk membantu masyarakat dalam menjaga privasi, seperti Facebook Privacy Check Up dan Facebook Help Center.
“Media sosial telah menjadi alat dimana kita terhubung dan berbagi informasi setiap hari, baik dengan teman, kerabat atau orang lain. Namun tidak semua orang dapat memahami pentingnya privasi dan informasi apa saja yang sebaiknya dibagikan, terlebih guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Melalui Facebook Live Series “Curhatan Netizen”, saya ingin berbagi tentang pentingnya privasi dan bagaimana produk, fitur, serta layanan dari Facebook dalam membantu kita dalam mengendalikan privasi, termasuk informasi yang dibagikan di ranah media sosial,” ungkap Edho Zell.(ak)