JAKARTA (IndoTelko) - TIBCO Software Inc., pemimpin global dalam integrasi, manajemen API, dan analitik, hari ini mengumumkan proyek bersama dengan Banking Academy of Vietnam (BAV), sebuah universitas yang berkomitmen untuk memperluas pengetahuan analitik data siswa di Vietnam.
TIBCO dan BAV berencana untuk meluncurkan Lab Analisis Data TIBCO, yang akan berlokasi di lingkungan kampus, untuk mengajar siswa tentang bagaimana menggunakan wawasan intelijen yang terhubung untuk keputusan bisnis yang lebih baik di sektor perbankan. TIBCO bekerja dengan banyak universitas di Asia, membekali siswa dengan keterampilan yang relevan untuk mengatasi meningkatnya kebutuhan akan para profesional analis data.
Kolaborasi ini akan mendukung siswa BAV dengan memberikan pelatihan berbasis praktik untuk memahami analitik data, serta memberikan mereka keterampilan dasar yang diperlukan untuk mendukung inisiatif transformasi digital di negara tersebut. Teknologi dengan cepat mengubah cara kerja sebuah perusahaan, ketika perusahaan-perusahaan di Vietnam tersebut merangkul industrialisasi. Teknologi cloud, kecerdasan buatan, dan analitik data menjadi keterampilan digital yang diakui secara luas yang dibutuhkan di dunia kerja.
“Industri perbankan di Vietnam berubah dengan cepat. Bank menyadari perlunya teknologi digital untuk memenuhi populasi besar pengguna smartphone dan pertumbuhan konsumen yang tinggi. Sangat penting bagi kami berkolaborasi dengan lembaga pendidikan, seperti BAV, untuk meningkatkan keahlian TIBCO dan solusi inovatif dalam menyediakan kurikulum yang relevan bagi siswa,” kata Wakil presiden senior, EMEA dan APJ, TIBCO Erich Gerber.
Menurutnya, melengkapi mereka dengan solusi analisis data seperti TIBCO Spotfire akan membantu siswa unggul dalam ekonomi digital yang cepat berubah dan berkontribusi pada tenaga kerja lokal. "Kami percaya bahwa program ini akan menjadi landasan peluncuran untuk kolaborasi di masa depan," katanya.
Lab Analisis Data TIBCO juga akan meningkatkan pengembangan kemampuan data siswa untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja yang kritis. Siswa akan bekerja dengan solusi TIBCO, termasuk TIBCO Spotfire, untuk memastikan bahwa mereka dilengkapi dengan kompetensi dan keterampilan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan industri dalam inovasi aplikasi dan solusi. Selain itu, lab akan fokus pada teknologi yang menampilkan skenario kehidupan nyata dan memberikan siswa pandangan langsung tentang bagaimana industri memanfaatkan data secara real time untuk membuat keputusan yang terinformasi yang mendorong dampak bisnis yang positif.
Melalui kolaborasi ini, BAV bertujuan untuk memiliki hingga 200 siswa berlatih di Lab Analisis Data TIBCO per tahun dalam berbagai kursus, seperti Sistem Pendukung Keputusan dan Intelijen Bisnis atau Penambangan Data.(ak)