UOB Indonesia ajak nasabah manfaatkan teknologi digital

UOB Internet Banking (dok)

JAKARTA (IndoTelko) - Dalam rangka memastikan agar nasabah dapat mengakses layanan perbankan yang mereka butuhkan khususnya pada masa pandemi Covid-19, PT Bank UOB Indonesia (UOB Indonesia) mengajak nasabah untuk memanfaatkan layanan digital banking yakni Personal Internet Banking (PIB), Business Internet Banking (BIBPlus) dan Digital Bank TMRW.

Sebelumnya, baru-baru ini dalam rangka menghadapi Covid-19, UOB Indonesia meningkatkan langkah-langkah proaktif untuk mencegah penyebaran virus tersebut. UOB Indonesia, sebagai salah satu dari beberapa industri dengan layanan publik esensial yang harus menyediakan akses perbankan kepada masyarakat setiap saat, juga telah meluncurkan program relaksasi kredit untuk meringankan dampak keuangan dari COVID-19.

Berpedoman pada petunjuk pemerintah untuk menjaga jarak aman (physical distancing) dan menghindari wilayah pandemi, UOB telah melakukan beberapa penyesuaian terhadap beberapa layanan perbankan untuk nasabah.  Seperti halnya penghentian sementara kantor cabang dan penyesuaian waktu operasional.

Kegiatan operasional kantor-kantor cabang UOB saat ini tersedia pada waktu yang terbatas mulai pukul 08.00 hingga 14.30 waktu setempat, Senin hingga Jumat, serta menutup layanan weekend banking hingga waktu yang ditentukan.

Sehubungan dengan pemberlakuan pembatasan sosial yang turut berdampak pada kunjungan nasabah ke kantor cabang, UOB telah menutup sementara 69 kantor cabang dari total 178 cabang hingga 19 April 2020.

Khususnya di kantor-kantor cabang yang tetap beroperasi, sebagai bagian dari langkah pencegahan, UOB telah menerapkan pengukuran suhu badan pada setiap pengunjung dan menolak kedatangan jika suhu badan pengunjung mencapai 38 derajat Celcius atau lebih. Seluruh karyawan yang berhubungan langsung dengan nasabah telah dibekali dengan masker pelindung ketika melayani nasabah dan UOB juga memastikan jarak aman atau physical distancing di dalam area kantor cabang. Khusus nasabah yang memiliki gejala tidak sehat, pihak UOB mengharapkan dapat segera mencari bantuan dokter dan menunda sementara kunjungan ke kantor cabang.
 
Selanjutnya, layanan seperti transaksi drawdown, trade dan penukaran mata uang asing akan beroperasi lebih cepat. Jika nasabah menginginkan transaksi untuk diproses pada hari yang sama, maka nasabah diharapkan untuk memberikan kelengkapan dokumen lebih awal sesuai dengan waktu yang ditentukan.

UOB juga telah menerapkan protokol rencana kesinambungan bisnis dan saat ini karyawan telah bekerja melalui split sites dan dari rumah (work from home), membatasi perjalanan bisnis dan pertemuan tatap muka, dan juga menjaga jarak aman di seluruh lingkungan kantor.  (sg)