JAKARTA (IndoTelko) - Berakhirnya Free Fire World Series 2021 Singapore (FFWS 2021 SG) menyisakan cerita tersendiri di dunia esports. Dimana event ini berhasil memecahkan rekor dunia esports dengan lebih dari 5,4 juta penonton secara bersamaan di seluruh dunia. Dimana tim Phoenix Force dari Thailand berhasil memenangkan FFWS 2021 SG.
Sementara, khusus untuk penonton dari Indonesia, streaming FFWS 2021 SG (Play-Ins pada 28 Mei 2021 dan Finals pada 30 Mei 2021) yang dihadirkan dalam bahasa Indonesia telah ditonton lebih dari 17 juta views, dengan rekor lebih dari 1 juta penonton yang menonton secara bersamaan (peak concurrent viewers) oleh para penggemar Free Fire Indonesia. Kedua video yang ditayangkan ini juga berhasil mencapai trending nomor #1 untuk kategori Gaming di YouTube Indonesia, dan posisi peringkat ketiga untuk penonton terbanyak dari 14 bahasa terjemahan lainnya.
Dikatakan Produser Garena Free Fire Indonesia Christian Wihananto, FFWS 2021 SG hadir sebagai ajang untuk menguji kebolehan tim-tim terbaik dari seluruh dunia. Hal ini sejalan dengan komitmen Garena menghadirkan beragam turnamen esports sebagai wadah kompetisi maupun tayangan premium bagi para komunitas Survivor dimanapun mereka berada.
"Kami sangat berterima kasih atas antusiasme penggemar Free Fire dari Indonesia yang tak kenal lelah dalam berkontribusi untuk mendukung tim EVOS Divine dan First Raiders, dari rumah masing-masing. Hal ini terlihat dari antusiasme penonton asal Indonesia untuk FFWS 2021 SG. Kami berharap hadirnya kompetisi Free Fire tingkat global ini dapat menyatukan komunitas passionate gamers Indonesia dimanapun mereka berada, sekaligus menginspirasi calon-calon talenta baru di dunia esports,” jelasnya.
Event ini mempertemukan 18 tim dari 11 regional di Singapura untuk total hadiah uang tunai sebesar 2.000.000 dolar Amerika Serikat (setara dengan Rp 28 miliar) yang merupakan hadiah terbesar di kompetisi Free Fire sejauh ini. Sistem perolehan poin didasarkan atas peringkat dan jumlah kills. Phoenix Force dari Thailand berhasil meraih gelar juara FFWS 2021 dan membawa pulang 500.000 dolar AS (setara dengan Rp 7 miliar) sebagai hadiah, setelah mendominasi di babak final dengan mendapatkan 4 Booyah, 48 kills, dan 113 points.
Lahirnya Phoenix Force sebagai pemenang, juga menandai keberhasilan tim dari Thailand meraih titel juara dunia untuk pertama kalinya sepanjang sejarah turnamen Free Fire. TheCruz dari tim Phoenix Force dianugerahi gelar Most Valuable Player (MVP) setelah menyuguhkan penampilan yang konsisten selama FFWS 2021 SG, dengan raihan skor yang sangat gemilang yaitu 23 kills. Phoenix Force berhasil memimpin jauh dengan selisih 36 poin dari runner-up LOUD dari Brazil yang mengumpulkan total 77 points.
Sedangkan kontingen Indonesia, meski belum dapat membawa pulang piala, namun permainan dan usaha tim Indonesia patut diacungi jempol. Christian turut mengapresiasi perjuangan kedua tim dari Indonesia, Ia mengucapkan selamat kepada tim Phoenix Force dari Thailand, mereka bermain dengan sangat baik. Ia juga bangga dengan First Raiders dan EVOS Divine yang telah berjuang untuk Indonesia dan menunjukkan kebolehan anak bangsa dalam bersaing melawan berbagai tim Free Fire terkuat di kancah global. "Kami selaku developer Free Fire berkomitmen untuk selalu memfasilitasi bakat dan terus mendukung ekosistem esports di Indonesia agar terus berkembang. Semoga usaha dan kerja keras First Raiders dan EVOS Divine dapat memberikan inspirasi kepada para pemain Free Fire lainnya yang ingin menjadi atlet esports. Apapun yang terjadi, #FFINDOBERSATU!," tegasnya. (sg)