JAKARTA (IndoTelko) - Platform mobile marketing analytics global, Adjust, baru saja meluncurkan laporan tren mobile app tahunan, yang menunjukkan bahwa pertumbuhan mobile app terus mengalami akselerasi di seluruh dunia pada tahun 2021. Setelah mengalami perubahan industri dan guncangan akibat pandemi selama setahun, app ecosystem mengalami pertumbuhan instalasi dan sesi di seluruh industri.
Dalam laporan tersebut aplikasi fintech, e-commerce dan game unggul dan berhasil meraih pendapatan dalam aplikasi bulanan yang memecahkan rekor di tahun 2021.
Peluncuran iOS 14.5 Apple dan AppTrackingTransparency (ATT) framework di bulan April 2021 telah mendorong industri mobile marketing untuk menilai kembali cara mereka menangani privasi pengguna dan pelacakan. Walaupun estimasi awal menggunakan hipotesis bahwa tingkat persetujuan di seluruh industri hanyalah 5%, data Adjust menunjukkan bahwa angka sesungguhnya sekitar 25% (meningkat dari 16% di bulan Mei 2021) dan aplikasi game bahkan mencapai 30%.
Laporan global menganalisis tren jangka panjang dari segi jumlah instalasi, jumlah sesi, waktu yang dihabiskan untuk menggunakan aplikasi, retensi, tingkat re-atribusi, dan sebagainya di seluruh dunia. Dengan informasi ini, para developer dan marketer dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang audience mereka dan kondisi app economy.
Menurut CEO Adjust, Simon “Bobby” Dussart, terlepas dari tantangan yang terjadi selama setahun terakhir, ekosistem mobile app terus berkembang, ini menunjukkan bahwa industri app marketing sangat kuat dan mudah beradaptasi."Agar dapat menjangkau pengguna, para marketer dan tim UA perlu mengandalkan strategi berbasis data untuk meningkatkan retensi dan terus mencari, mengatribusikan, dan mengukur audience baru dan yang ada," tambahnya.
Beberapa kesimpulan tambahan dari laporan ini antara lain :
1. Jumlah instalasi dan jumlah sesi aplikasi fintech di seluruh dunia meningkat sebesar 34% dan 53% YoY :
2. Mobile e-commerce kini semakin kuat, jumlah instalasi aplikasi e-commerce meningkat sebesar 12% YoY di tahun 2021 dan bulan November menjadi bulan dengan kinerja terbaik, yakni 20% di atas rata-rata tahunan.
3. Aplikasi hiperkasual akan tetap bertahan, dengan pangsa terbesar untuk instalasi game (27%), sementara action game memberikan kontribusi terbesar dari jumlah sesi (30%).
Ditambahkan Dussart, walaupun berbagai tantangan masih akan terus terjadi di tahun 2022, berbagai peluang dapat dimanfaatkan di tahun ini karena kebutuhan dan keinginan pengguna untuk mengunduh aplikasi akan semakin terlihat. "Aplikasi tidak hanya menyediakan hiburan yang luar biasa dan unggul secara global serta cara-cara yang mudah untuk menyelesaikan tugas dan meningkatkan kehidupan sehari-hari; aplikasi juga memecahkan masalah dan memberdayakan pengguna di berbagai negara di seluruh dunia," jelasnya. (ak)