JAKARTA (IndoTelko) -- peringkat teratas sebagai pemasok modul DRAM pihak ketiga di dunia, menurut peringkat terbaru berdasarkan tingkat pendapatan yang diterbitkan oleh firma analis TrendForce (sebelumnya bernama DRAMeXchange). Kingston mempertahankan posisi nomor 1 dengan perkiraan pangsa pasar sebesar 78,7% dan pendapatan senilai $14,2 miliar (USD). TrendForce menyatakan bahwa Kingston mengalami peningkatkan pendapatan sebesar 8% dibanding tahun sebelumnnya yang menandai keberhasilan Kingston dalam menempati posisi teratas selama 19 tahun berturut turut.
Berdasarkan laporan tersebut, lima pemasok modul memori teratas dunia mencatat 90% dari total penjualan pada tahun 2021 dimana Kingston memegang hampir 80% dari pasar yang ada. Sebagai salah satu pembeli chip DRAM terkemuka di dunia, Kingston menyediakan model produksi yang telah disesuaikan sehingga mampu menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan dalam skala pengiriman dan mendorong peningkatan pendapatan sebesar 8%.
TrendForce menyatakan bahwa perubahan gaya hidup yang disebabkan oleh pandemi serta penerapan pembelajaran jarak jauh tumbuh secara signifikan dalam dua tahun terakhir dimana, mendorong pertumbuhan pengiriman modul DRAM. Dalam hal ini Kingston mengambil langkah tepat untuk menjawab kebutuhan yang muncul dari situasi tersebut.
Keberhasilan Kingston sebagian besar merupakan wujud dari sikap kerja tim yang tertuang dalam 'Kingston Is With You' sebagai sumber kekuatan perusahaan di antara konsumen dan organisasi dengan tujuan yang sama untuk meningkatkan sistem baru dan yang sudah ada.
Seiring dengan transisi industri dari modul memori DDR4 saat ini ke DDR5, Kingston meningkatkan infrastruktur produksinya untuk mendukung platform yang akan datang. Sebagai pemimpin industri, Kingston telah meluncurkan modul DDR5 sejak tahun lalu dan menjadi pemasok pihak ketiga pertama yang menerima Intel Platform Validation pada DDR5 UDIMMS. Ini menjadi pencapaian pertama dan terpenting dalam memvalidasi kompatibilitas antara solusi memori Kingston DDR5 dan platform Intel yang menggunakan DDR5.
Indonesia sendiri saat ini masih melalui proses transisi dimana sebagian besar pengguna PC maupun laptop masih di dominasi oleh pengguna DDR4. Namun, perkembangan perangkat elektronik saat ini turut mempercepat proses transisi tersebut dengan kehadiran laptop menggunakan modul memori DDR5 khususnya pada segmen gaming. Sebagaimana prediksi Trendforce pada 2020, era DDR5 akan dimulai pada 2021 dan terus meningkat hingga tahun 2022.
“Temuan TrendForce di tahun 2021 mencerminkan pertumbuhan dan fleksibilitas perusahaan yang berkelanjutan untuk menghadapi tantangan bisnis lainnya” kata Kingston.
“Bertepatan dengan perayaan ulang tahun kami yang ke-35, pencapaian ini menjadi penguat posisi kami di industri, karena kami berhasil mempertahankan posisi teratas selama 19 tahun berturut-turut. Kingston Is With You dan kami siap menjawab tingginya volume permintaan," tutupnya (sar)