JAKARTA (IndoTelko) Perolehan medali emas dari kesuksesan tim eSports Indonesia di SEA Games baru-baru ini menunjukkan potensi pertumbuhan eSports yang luar biasa di Indonesia. Pencapaian ini juga menandakan bahwa peluang untuk menjadi atlet eSports profesional juga semakin terbuka lebar.
Harapan tadi bukan tanpa alasan, jumlah pemain kasual di Indonesia memang terus meningkat. Data terbaru menunjukkan peningkatan unduhan game seluler yang semakin meningkat di Indonesia,terlepas dari penurunan kondisi ekonomi yang berdampak pada penjualan ponsel. Sebanyak 3,3 miliar game telah diunduh masyarakat Indonesia pada 2022, menempatkan Indonesia pada posisi ketiga setelah India dan Brazil dalam daftar negara dengan jumlah unduhan game seluler tertinggi.
Meskipun bermain game dapat memberikan kesenangan dan melepaskan penat, aktivitas tersebut juga memiliki dampak yang cukup serius terhadap kesehatan manusia. Sebuah studi menemukan bahwa pemain game seluler rentan mengalami kelelahan mata. Riset juga menunjukkan 36% atlet eSports melaporkan nyeri pada pergelangan tangan yang juga dikenal sebagai Carpal Tunnel Syndrome. Di Indonesia, kasus Carpal Tunnel Syndrome diperkirakan mencapai 150 kasus per 1.000 orang per tahun, dan dapat mencapai angka 500 kasus per 1.000 orang untuk kelompok risiko yang lebih tinggi.
Selain itu, studi juga menemukan bahwa atlet eSports profesional memiliki postur tulang belakang yang tidak baik yang disebabkan oleh aktivitas game seluler. Kondisi ini menyebabkan mobilitas dan stabilitas gerak tubuh yang lebih buruk pula dibandingkan orang awam. Atlet eSports juga rentan terhadap masalah muskuloskeletal tulang belakang, seperti nyeri punggung atau nyeri leher.
Oleh karena itu, penting bagi para penggiat game seluler maupun pemain game profesional untuk mengambil langkah pencegahan agar tetap dalam kondisi bugar. Berikut ini merupakan hal-hal yang dapat dilakukan demi memastikan kebugaran tetap terjaga bagi penggiat game selular:
Istirahat cukup: Tidur memberikan kesempatan bagi tubuh dan otak untuk beristirahat serta mempertajam ingatan, sehingga memudahkan seseorang mengingat informasi penting seperti cara melewati sebuah level di sebuah permainan.
Makan makanan bergizi: Mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang dapat memberi nutrisi yang diperlukan untuk meningkatkan keterampilan motorik dan fokus Anda.
Bersosialisasi dengan teman, keluarga, atau bahkan pemain game lain dalam kehidupan nyata: Beristirahat sejenak dengan berinteraksi atau melakukan aktivitas fisik dengan orang terdekat dapat meningkatkan suasana hati Anda menjadi lebih baik.
Bergerak dan melakukan peregangan fisik: Luangkan waktu untuk melakukan olahraga ringan seperti peregangan otot atau sekadar berjalan-jalan. Jalan kaki terbukti berdampak positif pada kemampuan kognitif, apalagi jika dilakukan bersama dengan teman-teman yang bisa memotivasi Anda.
Memastikan bahwa Anda dan perangkat Anda terproteksi: Penggunaan perangkat seluler dalam jangka waktu yang lama sudah terbukti akan mempengaruhi kesehatan Anda dan perangkat Anda, maka dari itu Anda perlu melindungi diri Anda dari risiko tersebut.
Pentingnya melindungi diri sendiri dan perangkat Anda
Bermain game seluler secara berlebihan dapat berujung pada masalah kesehatan jangka panjang, seperti Carpal Tunnel Syndrome, yang tidak hanya berisiko mempengaruhi pemain eSports profesional tetapi juga individu biasa. Di sisi lain, meskipun ponsel dapat diperbaiki dengan mudah, penggantian komponen asli dapat menjadi mahal, sulit diakses, dan memakan waktu yang lama.
Sementara pencegahan sangat penting, hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah dengan mempertimbangkan diri Anda terlindungi dan terjamin dengan adanya asuransi kesehatan. Insurtech seperti Igloo memastikan ketersediaan produk asuransi mikro yang dapat diakses dan terjangkau dapat melindungi pengguna dan perangkatnya.
Dua contoh produk asuransi tersebut adalah Gamers’ Protection & Gadget Protection. Melalui asuransi Gamers’ Protection, pemain game dapat dilindungi hanya dengan membayar premi mulai dari Rp1.000 dan menerima manfaat hingga Rp1.000.000 jika terkena Carpal Tunnel Syndrome dan serangan jantung. Sementara itu, asuransi Gadget Protection menyediakan perlindungan untuk layar ponsel dan kerusakan untuk ponsel yang baru dibeli melalui platform Bukalapak.
“Melalui produk seperti Gamer’s Protection dan Gadget Protection, kami bertujuan untuk memastikan masyarakat Indonesia dapat mengakses perlindungan komprehensif yang terjangkau melalui platform yang nyaman dan mudah digunakan seperti e-wallet dan marketplace. Produk kami akan memastikan pelanggan dan gawai mereka terlindungi dengan baik, sehingga mereka dapat bermain game dan melanjutkan produktivitas dengan baik. Kami juga ingin menekankan bahwa Igloo menyediakan asuransi mikro untuk setiap kesempatan, memastikan bahwa terdapat asuransi untuk semua orang,” ujar Country Manager, Igloo Indonesia Henry Mixson.
Produk asuransi Gamers’ Protection telah mendapatkan penghargaan “Product of the Year” di Insurance Asia Awards 2022. Produk ini dinilai dapat membantu subsektor ekonomi kreatif dan melindungi diri dari potensi risiko kesehatan dan ekonomi yang mungkin timbul dari sesi bermain game seluler berkepanjangan.
“Kami berharap kehadiran asuransi ini dapat memberikan kepastian perlindungan atas risiko dari bermain game, sehingga makin banyak orang yang dapat menjadi atlet eSports Indonesia berikutnya,” tutupnya.(pg)