Cara optimasi website

JAKARTA (IndoTelko) - Website saat ini sudah menjadi kebutuhan bisnis maupun individu untuk bisa membangun online presence mereka di internet. Dengan banyaknya website di internet, pemilik website tentu ingin pengunjung betah selama mengunjungi website mereka. Salah satu faktor yang mempengaruhi hal tersebut adalah kecepatan loading website.

Dilansir dari blog Niagahoster, 53 persen pengunjung akan meninggalkan website jika loadingnya lebih dari tiga detik. Sebanyak 79 persen dari konsumen tersebut pun merasa tidak puas dengan pengalaman mereka ketika mengakses website yang lambat dan tidak ingin lagi mengunjungi website itu.

Kecepatan loading website juga merupakan salah satu faktor ranking Google. Website yang lambat akan sulit untuk meningkat peringkatnya di Google. Sehingga, sulit untuk menarik perhatian pengunjung pada website dan menyebabkan trafik yang rendah.

Mengoptimasi website bukanlah hal yang familiar bagi orang awam dan pebisnis yang baru memulai merambah dunia website tanpa bantuan jasa ahli seperti agency atau jasa pembuatan website. Sehingga, tidak sedikit website yang terlalu berat untuk dibuka dan membutuhkan waktu lama untuk memuat semua tampilan dari teks hingga gambar.

Tip
Dalam rangka menyambut 20th Anniversary WordPress pada bulan Mei 2023, Niagahoster berkolaborasi dengan Devcode, platform coding test untuk mengadakan WordPress Championship. Kompetisi tersebut menantang peserta untuk berpikir logis dan sistematis dalam menyelesaikan persoalan website dan WordPress, salah satunya mengoptimasi website.

Bagi Seno Tertiyantono, juara 2 WordPress Championship Niagahoster, optimasi website adalah kegiatan yang menuntut kesempurnaan dan memiliki banyak cara serta banyak versi sesuai dengan preferensi masing-masing.

“Beberapa hal krusial yang bisa dilakukan untuk mengoptimasi website adalah layoutting seefisien mungkin agar kecepatan website tetap terjaga. Kemudian pastikan ukuran gambar yang diletakkan pada website tidak terlalu besar. Karena kadang gambar sembarang ditaruh saja tanpa memikirkan size, padahal pengaruhnya besar. Lalu matikan juga fitur-fitur yang tidak perlu,” katanya.

Hal tersebut juga diamini oleh Sahal Mahfud, juara 1 WordPress Championship Niagahoster. Ia menambahkan, perpaduan antara hosting Niagahoster dengan WordPress saja sudah cukup untuk website sederhana bagi bisnis atau individu. Optimasi yang dilakukan hanya perlu dari segi ukuran gambar dan install plugin yang dibutuhkan.

Seperti yang dikatakan oleh Seno, optimasi website bisa dilakukan dengan berbagai cara dan sesuai dengan kebutuhan. Ia memulai mempelajari optimasi website secara otodidak hingga ia menemukan cara-cara yang dapat meningkatkan kecepatan website sesuai yang diinginkan.

Sedangkan bagi Trisna Nugraha, juara 3 WordPress Championship Niagahoster, mengulik website untuk mengoptimasi bisa dibarengi dengam membaca artikel atau menonton tutorial di Youtube sesuai kebutuhan. “Saya melakukan optimasi satu persatu. Tiap ada perubahan yang dilakukan, saya cek speednya, lalu jika belum optimal, diulik lagi dan dioptimalkan sesuai kebutuhan,” ujarnya.(pg)