JAKARTA (IndoTelko) - Titipku memiliki lini bisnis baru yang bernama Delivery Service Titipku.
Lini bisnis ini sudah memiliki pelanggan tetap, salah satunya adalah TipTop Supermarket. Tim Titipku telah mewawancarai tim dari TipTop Supermarket tentang layanan pengiriman ini untuk mendapat sudut pandang dari klien. Tujuannya, agar Titipku bisa semakin mengembangkan dan menyempurnakan lini bisnis baru ini.
Head Online TipTop Supermarket Taufik mengatakan bahwa sebelumnya TipTop Supermarket sudah menggunakan pihak ketiga untuk jasa pengiriman, namun terkendala harga, berat, dan volume.
“Kami menerapkan ongkir yang flat ke semua customer, sehingga kadang ada jasa logistik yang harganya lebih tinggi dari ongkir flat ini. Lalu, kadang juga kita kesusahan memesan jasa pengiriman karena berat produk yang dikirim kurang, atau volume pengirimannya sangat besar sehingga jatuhnya mahal. Sebelumnya kita juga harus memesan jasa pengiriman dulu sehingga kita harus menunggu driver sampai lalu baru dikirim. Hal ini kadang membuat pengiriman lebih lama. Ketika menggunakan Delivery Service Titipku, driver selalu siap di toko sehingga pengiriman bisa cepat diproses dan konsumen bisa puas,” katanya.
“TipTop Supermarket memiliki Service Level Agreement atau SLA yang memiliki ketentuan waktu pengiriman. Dengan adanya dua kurir Titipku di masing-masing toko, SLA ini bisa tetap terjaga. Jadi, kami sangat terbantu sekali dengan adanya Delivery Service Titipku ini,” terang Taufik.
Operasional online order TipTop Supermarket Muhammad Rivai mengatakan bahwa terbantu dengan adanya Delivery Service Titipku.
“Alhamdulillah pengiriman produk jadi lebih tepat waktu ketika bersama Delivery Service Titipku. Selama kurang lebih 2 bulan kerja sama ini berlangsung juga, kami belum pernah mendapat komplain dari pelanggan terkait pengiriman,” ungkap Rivai.
Meski merasa puas dengan layanan pengantaran yang disediakan oleh Titipku, ada satu catatan yang perlu diperbaiki, yakni terkait konsistensi kurir yang siap di toko.
Rivai mengatakan bahwa kurir yang disediakan Titipku masih sering bergonta-ganti. “Hal ini bisa memperlambat pengantaran, karena jika kurir baru masuk, ia harus mengenal medan pengantaran terlebih dahulu,” ungkapnya.
Rivai berharap Titipku bisa memberikan dedicated courier yang sama tiap harinya guna bisa menjaga SLA waktu pengantaran dengan lebih baik.
Taufik juga mengatakan bahwa konsistensi kurir juga penting untuk menghindari komplain pelanggan yang tidak terduga.
“Sebelumnya saat menggunakan pihak ketiga selain Titipku, kami pernah mendapat komplain dari pelanggan karena kurir yang datang mengantarkan tampilannya tidak rapi dan menakutkan. Kami tidak ingin kejadian seperti ini lagi. Sebab jika terjadi, citra TipTop Supermarket jadi buruk dan pelanggan malas berbelanja lagi di sini,” ungkap Taufik.
“Kami berharap Titipku tetap mengedukasi para kurirnya untuk tetap berpenampilan rapi dan mengedepankan sopan santun di depan pelanggan,” pungkas Taufik.(wn)