JAKARTA (IndoTelko) - Perusahaan yang berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup melalui pembelajaran, Udemy merilis fitur baru yang disebut Badging. Fitur ini diperkenalkan sebagai bagian dari integrated skills framework yang dirancang untuk membantu organisasi memahami lanskap keterampilan yang kompleks sehingga organisasi dapat membuktikan bahwa mereka memiliki tenaga kerja yang siap menghadapi masa depan dan mengikuti perkembangan inovasi.
Perusahaan dapat mengevaluasi keterampilan teknis yang dimiliki saat ini, mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan, dan memberikan cara efektif bagi karyawan untuk mengembangkan dan membuktikan penguasaan keterampilan tersebut. Untuk mencapai tujuan tersebut, Udemy juga menjalin kemitraan dengan 1EdTech, untuk mengintegrasikan standar Open Badges ke dalam platformnya. Hal ini memungkinkan karyawan untuk fokus pada kursus-kursus yang sesuai dengan sertifikasi teknis yang paling diminati, serta badge yang dapat diverifikasi, seperti AWS, Azure, CompTIA, dan lainnya.
Data dari Statista, sertifikasi profesi di Indonesia terus mengalami pertumbuhan, sebagian besar karena tingginya permintaan akan tenaga kerja terampil di dunia kerja, metode pembelajaran online yang semakin populer, serta adopsi yang semakin luas terhadap sertifikasi profesi sebagai opsi tambahan atau alternatif dari gelar formal.
Pengenalan fitur Badging terbaru dari Udemy, bersama dengan Integrated Skills Framework, berperan sebagai panduan yang efektif bagi organisasi dalam mengatasi tiga fase utama dalam pengembangan keterampilan, yaitu: penemuan (discovery), persiapan (preparation), dan demonstrasi.
Dalam fase penemuan (discovery), Udemy memberikan insight mengenai keterampilan teknis yang paling diperlukan dalam dunia kerja saat ini, mencakup informasi mengenai hampir 200 badge teknis yang paling banyak diminati dan bisa diverifikasi.
Selain itu, framework Udemy ini menyediakan kecerdasan informasi yang canggih sehingga memungkinkan perusahaan untuk mengamati tren yang sedang berkembang, dan memberikan prioritas pada upaya pengembangan keterampilan di seluruh organisasi.
Dalam fase persiapan, Udemy menawarkan pusat persiapan untuk sertifikasi, yang menampilkan learning path pilihan dilengkapi dengan lab tugas dan penilaian yang real time, sehingga memungkinkan karyawan untuk menjadi yang terdepan dalam menghadapi perubahan melalui panduan dari para praktisi dan profesional langsung dalam mendapatkan badge yang paling banyak dicari, seperti AWS, Azure, dan CompTIA.
Udemy menawarkan dasbor khusus untuk membantu karyawan memantau perkembangan progres persiapan ujian sertifikasi, mengevaluasi tingkat kesiapan, dan mengakses informasi yang diperlukan untuk mendaftar ujian dengan penerbit badge resmi.
Pada tahap demonstrasi, framework ini akan memudahkan karyawan untuk mengimpor badge ke platform Udemy. Dengan begitu, mereka dapat menunjukkan kepada organisasi mereka tentang keterampilan yang baru mereka peroleh, dan merayakan pencapaian tersebut bersama rekan-rekan serta melalui jejaring sosial mereka.
Lewat dasbor pengguna, para manajer dan pemimpin Learning & Development akan mendapatkan informasi penting mengenai keterampilan yang dimiliki oleh karyawan saat ini, baik yang baru saja diperoleh maupun yang masih perlu ditingkatkan. Hal ini akan membantu mereka dalam mengidentifikasi dan mengurangi kesenjangan keterampilan di dalam organisasi.
Integrated Skills Framework dan peluncuran fitur Udemy Badging hadir pada saat yang krusial, di mana tim manajemen dihadapkan pada lingkungan ekonomi yang kompleks dan tingkat inovasi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Di Indonesia, para pekerja mengidentifikasi bahwa 61% perusahaan sedang meningkatkan keterampilan untuk mengatasi kekurangan dalam keterampilan dan tenaga kerja. Namun, lebih dari separuh pekerja memerlukan bantuan dalam mempelajari keterampilan teknis atau digital baru yang diperlukan untuk pekerjaan mereka. Hal ini menunjukkan bahwa walaupun ada permintaan untuk peningkatan keterampilan, diperlukan pendekatan pembelajaran yang komprehensif guna memberikan dukungan yang diperlukan dalam peningkatan keterampilan tersebut.
Menurut Head of Indonesia Market di Udemy, Giri Suhardi, ia yakin Integrated Skills Framework Udemy akan membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia mengevaluasi keterampilan yang dimilliki para karyawan mereka saat ini, mengidentifikasi kesenjangan keterampilan, dan membuat keputusan yang tepat mengenai kebutuhan pembelajaran dan pengembangan mereka.
"Selain itu, dengan fitur Badging yang baru dari Udemy, perusahaan-perusahaan di Indonesia dapat membantu karyawan mempersiapkan diri untuk sertifikasi industri, memperoleh badge yang memvalidasi penguasaan keterampilan, dan pada akhirnya mencapai hasil bisnis yang penting. Pendekatan strategis ini tidak hanya mendorong pertumbuhan profesional tetapi juga menumbuhkan budaya peningkatan berkelanjutan (continuous improvement) di dalam organisasi-organisasi di Indonesia," katanya.
Dalam waktu setahun terakhir, lebih dari 10 juta pendaftaran untuk kursus pelatihan sertifikasi Teknologi Informasi telah dilakukan oleh pengguna dengan memanfaatkan Udemy sebagai sarana untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian sertifikasi. Sebagai contoh, salah satu pengguna Udemy yang merupakan sebuah organisasi besar dalam layanan profesional, berhasil meningkatkan keterampilan lebih dari 4.500 karyawannya terhadap keahlian komputasi awan yang terus meningkat. Keberhasilan ini diperoleh dengan tingkat kelulusan sertifikasi yang mengesankan, mencapai 84% pada ujian pertama, berkat learning path yang disesuaikan dari Udemy.
Kemampuan untuk mempersiapkan sertifikasi dan fitur Badging dari Udemy pada awalnya tersedia bagi pengguna yang berlangganan, sementara pusat persiapan sertifikasi akan segera diperluas untuk semua pembelajar Udemy dalam beberapa bulan ke depan. (mas)