JAKARTA (IndoTelko) - Di era social commerce, masyarakat cenderung mencari inspirasi sambil belanja atau sebaliknya. Era ini menjadi peluang bagi pelaku usaha di Indonesia, termasuk UMKM, untuk menghadirkan pengalaman belanja yang lebih interaktif dan relevan bagi konsumen. Hal ini melatarbelakangi Tokopedia menghadirkan inisiatif Tokopedia Affiliate di awal tahun 2022.
Menurutu Associate Vice President of Content Marketing Platform Tokopedia, Nirmala Hapsari, Tokopedia Affiliate mempermudah siapa pun menjadi influencer dan mendapatkan penghasilan tambahan dengan mempromosikan produk atau toko di Tokopedia melalui link afiliasi yang bisa dibagikan lewat konten media sosial. "Tokopedia Affiliate di sisi lain bisa memberikan nilai tambah pada strategi pemasaran pelaku usaha menjadi lebih interaktif dan menarik," ujarnya.
Pengguna Tokopedia Affiliate (disebut Affiliate) bisa meraih komisi hingga 10% setiap produk berhasil terjual dari link afiliasi yang mereka bagikan. Ada juga komisi tambahan Rp10 untuk setiap kunjungan tervalidasi (page visits) ke halaman produk atau toko yang dipromosikan Affiliate.
Ditambahkan Nirmala, siapa pun dengan media sosial yang aktiftanpa minimal jumlah followersbisa mendaftar sebagai Affiliate. "Inisiatif Tokopedia Affiliate sejalan dengan salah satu komitmen ESG GoTo Tiga Nol (Three Zeroes), yaitu Nol Hambatan (Zero Barriers), yang bertujuan untuk membantu masyarakat menciptakan peluang tanpa hambatan lewat ekosistem GoTo, termasuk Tokopedia," katanya.
Kehadiran Tokopedia Affiliate disambut positif oleh masyarakat. Terbukti dari jumlah Affiliate yang naik hampir 16 kali lipat pada Juni 2023, dibandingkan dengan akhir bulan pertama saat Tokopedia Affiliate diluncurkan. Penjual bisa kasih komisi tambahan lewat Tokopedia Affiliate supaya makin laku di pasaran
Selain mempermudah masyarakat mendapatkan penghasilan tambahan, Tokopedia melalui inisiatif Tokopedia Affiliate juga berupaya membantu tumbuh kembang bisnis para pelaku usaha di Indonesia, khususnya UMKM.
"Untuk memaksimalkan dampak Tokopedia Affiliate bagi masyarakat termasuk pelaku UMKM, kami meluncurkan fitur Dipromosikan Affiliate. Fitur ini memungkinkan penjual yang memenuhi kriteria untuk menawarkan komisi tambahan hingga 20% kepada Affiliate. Jadi, Affiliate dapat memperoleh penghasilan tambahan yang makin tinggi, sedangkan produk atau toko pelaku usaha bisa makin laris manis," jelas Nirmala.
Fitur ini berkontribusi positif terhadap bisnis para pelaku usaha. Pada kuartal II 2023, penjual yang memakai fitur ‘Dipromosikan Affiliate’ di Tokopedia mengalami peningkatan kunjungan halaman produk rata-rata hampir 4 kali lipat, dibandingkan penjual yang belum memakai fitur tersebut.
Sebagai perusahaan teknologi Indonesia yang inklusif, Tokopedia melakukan berbagai inisiatif guna membantu siapa pun mengasah skill menjadi influencer berkomisi. Salah satunya, Akademi Kreator Tokopedia. Program ini mewadahi Affiliate berkomunitas dan memberikan akses gratis terhadap berbagai materi edukasi yang bisa mengasah skill sebagai kreator konten, seperti membuat skrip video, membuat konten yang menarik banyak audience dan masih banyak lagi.
Tokopedia rutin menyelenggarakan festival tahunan GEMBIRA: Brands and Creators Day sebagai wadah bagi Affiliate untuk memperluas koneksi dengan sesama kreator konten dan brand, mendapat wawasan lewat talkshow edukatif dan mengikuti berbagai aktivitas dan produk eksklusif.
Nirmala menjelaskan, melalui GEMBIRA, Tokopedia ingin memberikan support kepada Affiliate untuk terus mengembangkan potensi sebagai kreator konten. Harapannya, acara ini juga dapat mendukung kolaborasi antara Affiliate dengan pelaku usaha atau pemilik bisnis di Indonesia.
Seperti halnya Amelia Harmelianti, salah satu karyawan yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK) kala pandemi lalu. "Walau saya tidak punya skill menjadi kreator konten, saya tetap berusaha pakai Tokopedia Affiliate untuk mendapatkan penghasilan agar bisa bertahan di pandemi," ujar Amelia.
Untuk mengasah skill membuat konten, Amelia bergabung dalam Akademi Kreator Tokopedia. Lewat akademi ini, Amelia mengaku mendapatkan banyak ilmu yang bisa diterapkan secara langsung, hingga akhirnya berhasil mendapatkan komisi jutaan rupiah per bulan.
Lewat Tokopedia Affiliate, Amelia juga dapat membangun relasi dan berbagi wawasan dengan kreator konten lain, yang sekaligus menginspirasi Amelia untuk melanjutkan karir sebagai kreator konten. Saat ini, Amelia memiliki belasan ribu followers di media sosial. Ia rutin membagikan konten seputar edukasi kesehatan mental serta rekomendasi produk yang relevan dan dapat ditemukan di Tokopedia.
Seperti halnya Amealia, I Gede Suartha Eriyasa. Keuntungan yang sama juga dirasakannya setelah memanfaatkan Tokopedia Affiliate. Pemuda asal Bali ini mengaku komisi yang diperoleh dari Tokopedia Affiliate menjadi sumber pendapatan utama ketika ia belum mendapatkan pekerjaan tetap.
Bahkan setelah mendapat pekerjaan di bidang reparasi laptop dan komputer, Suartha tetap mengandalkan komisi jutaan rupiah yang didapatkan dari Tokopedia Affiliate sebagai tambahan modal usaha dan dana darurat.
"Tentukan bidang yang ingin dibahas. Saya memilih elektronik mulai dari laptop hingga handphone karena hal ini merupakan bidang yang saya kuasai. Setelahnya, tentukan target audiens dan produksi konten yang relevan," katanya. (mas)