JAKARTA (IndoTelko) - Zoom Video Communications, Inc (NASDAQ: ZM) mengumumkan bahwa Zoom AI Companion, asisten AI generatif dari Zoom, telah memperoleh pencapaian baru dalam kurang lebih dua bulan setelah diluncurkan, dengan lebih dari 125.000 akun yang menggunakan AI Companion dan menghasilkan lebih dari satu juta ringkasan rapat.
Zoom juga mengumumkan beragam kemampuan baru, ketersediaan fitur dalam berbagai bahasa, serta pembaruan fungsi yang sebelumnya sudah tersedia pada AI Companion.
Menurut Chief Product Officer Zoom, Smita Hashim, memberikan nilai guna terbaik kepada seluruh pelanggan Zoom merupakan inti dari misi Zoom. "Itulah sebabnya, kami menyediakan AI Companion tanpa biaya tambahan (bagi pengguna yang telah berlangganan) dan kami terus menerus meluncurkan kemampuan AI baru dengan kecepatan inovasi Zoom. Dengan begitu, lebih banyak lagi pelanggan yang bisa memanfaatkan inovasi AI dari Zoom secara optimal,” ujarnya.
"Pendekatan gabungan atau federated approach kami yang unik, memungkinkan Zoom untuk menggunakan model-model berbeda secara dinamis, sehingga membantu mengurangi biaya overhead dan memperluas akses pengguna terhadap AI generatif," tambahnya.
Pengguna AI Companion kini dapat menggunakan fungsi in-meeting questions, di mana peserta dapat mengajukan pertanyaan ke asisten AI selama rapat berlangsung, dalam beberapa bahasa baru, serta melihat intisari singkat di awal ringkasan rapat yang lengkap.
Pengguna kini dapat menggunakan fungsi in-meeting questions dalam 7 bahasa baru (dalam mode pratinjau). Berdasarkan masukan dari pengguna, fitur untuk meringkas rapat kini menampilkan intisari singkat di bagian atas ringkasan lengkap yang dikirim melalui email, sehingga pengguna dapat melihat versi ringkasan yang lebih singkat. Intisari ringkasan rapat ini akan tersedia dalam ringkasan yang dikirimkan melalui ruang obrolan yang dilanjutkan dari rapat (meeting chat) pada bulan November.
Rencananya, Zoom akan terus meningkatkan AI Companion, dengan beragam fungsionalitas baru yang direncanakan akan tersedia bulan November, yakni :
Fungsi meringkas rapat pada AI Companion maupun fungsi in-meeting questions akan tersedia untuk 32 bahasa baru, termasuk Bahasa Indonesia, dalam mode pratinjau.
AI Companion akan menyediakan fungsi ‘pelatih rapat’ kepada pengguna, yang dimulai dengan analisis ucapan (speech analytics) pada Smart Recordings (rekaman pintar). Fungsi ini akan menganalisis rasio bicara-dan-mendengar, kecepatan bicara, dan speech filler dari host, sehingga pengguna yang bertindak sebagai host rapat memperoleh wawasan berharga tentang cara mereka berinteraksi dengan peserta selama rapat Zoom.
AI Companion akan tersedia pada Zoom Events, dengan fungsi chat compose pada lobby chats, yang mampu untuk menyusun draf pesan pada ruang chat dan membantu menyusun draf email untuk membantu bagian pendaftaran, pemasaran, dan tiket pada acara.
Zoom akan memperkenalkan optional control bagi para pelanggan yang ingin menetapkan bahwa kemampuan AI Companion untuk organisasi mereka hanya menggunakan model bahasa besar atau large language model (LLM) Zoom.
Dikatakan Director, Digital Workplace and End User Computing, Convera, Chris Blackstone, ringkasan rapat dan rekaman pintar (smart recordings) AI Companion merupakan inovasi teknologi pertama dalam satu dekade terakhir yang memberikan manfaat nyata dalam penghematan waktu dan efisiensi. "Orang-orang dapat memprioritaskan rapat dan kolaborasi dengan keyakinan bahwa mereka tidak akan ketinggalan aktivitas yang sedang berlangsung," ujarnya.
Sementara, COO Bizzycar, Inc., Lucas Oliveira, mengatakan, fitur ringkasan rapat pada Zoom AI Companion membantu pihaknya menjadi komunikator yang lebih baik. "Dipandu oleh hasil ringkasannya yang sangat akurat, tim kami menjadi lebih konsisten dalam melaksanakan rapat, seperti menyatakan tujuan diskusi di awal rapat, serta dengan jelas menguraikan dan menetapkan daftar hal-hal yang perlu dilakukan selanjutnya. Selain itu, kami dapat menghemat biaya dengan tidak menggunakan vendor, dan menghemat waktu karena tidak perlu membuat catatan rapat sendiri," katanya.
Pun CIO Gainsight, Karl Morsgofian. Ia mengatakan, ringkasan rapat telah menghemat banyak waktu bagi timnya. "Kami merasa bahwa semua orang dalam tim selalu mengetahui informasi terbaru tanpa harus menghadiri setiap rapat, sehingga menghasilkan kolaborasi tim yang lebih baik," jelasnya.
Sedangkan, CIO Mike Morse Law Firm, John Georgatos menjelaskan, Zoom AI Companion menunjukkan wujud dari visinya untuk meningkatkan kolaborasi dan inovasi. Melalui ringkasan rapat yang otomatis dan terperinci, fitur ini menyederhanakan proses berbagi informasi dan meningkatkan produktivitas. "Ketersediaan Zoom AI Companion pada akun Zoom kami tidak hanya meningkatkan efisiensi, melainkan juga turut menghemat biaya secara signifikan. Hal ini mencerminkan komitmen kami terhadap masa depan yang lebih cerdas dan saling terhubung," katanya. (mas)