JAKARTA (IndoTelko) - Sinar Primera menggandeng Gaw Capital Partners untuk membangun data center di Batam.
Kemitraan strategis ini menegaskan komitmen kedua pihak untuk meraih peluang yang muncul di sektor infrastruktur digital. Sinar Primera akan memegang saham minoritas dalam proyek ini dan akan memainkan peran kunci sebagai manajer pengembangan, sedangkan Gaw Capital Partners akan menjadi investor utama yang memberikan dukungan finansial dan keahlian investasi solid.
"Kami sangat antusias untuk bergabung dengan Gaw Capital Partners dalam proyek pusat data ini. Kolaborasi ini memungkinkan kami menggabungkan keahlian pengembangan kami dan keahlian lokal di pasar Indonesia dengan pengalaman real estat global Gaw Capital," ujar Head of Sinar Primera Group Hong Kah Jin dalam keterangan, kemarin.
Diharapkannya, kolaborasi itu akan membuka jalan untuk fasilitas pusat data canggih, yang akan memenuhi permintaan infrastruktur digital lanjutan di Batam dan kawasan sekitarnya. Sejauh ini, permintaan layanan digital dan cloud di Indonesia tumbuh secara eksponensial. Ini adalah peluang yang menarik untuk berinvestasi di industri pusat data.
Sinar Primera Group, dengan tiga lini bisnis utamanya yang mencakup eco-city township terintegrasi, fasilitas pergudangan berkualitas tinggi, dan pusat data canggih, berkomitmen untuk menyediakan produk dan layanan berskala global serta memanfaatkan lokasi-lokasi strategis untuk memberikan fasilitas terbaik kepada mitra bisnisnya.
Direktur Pelaksana dan Kepala Platform IDC, Asia (Ex-Cina) Gaw Capital Kok Chye Ong menyatakan, pihaknya sangat senang dapat bermitra dengan Sinar Primera untuk proyek IDC yang signifikan di Batam. Komitmen Sinar Primera untuk mendorong industri new economy real estate ke depan sejalan dengan visi Gaw Capital.
"Pengalaman serta pengetahuan industri mereka melengkapi kemampuan investasi Gaw Capital. Dalam beberapa tahun terakhir, kawasan Asia telah menjadi garis depan yang menonjol dalam industri pusat data, menawarkan peluang yang luas untuk pertumbuhan dan pengembangan," jelasnya.
Dikatakannya, platform pusat data Gaw Capital sejalan dengan tren itu dan telah mencakup jaringan pusat data strategis yang terletak di pasar kunci Asia, termasuk China, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Vietnam, dan penambahan terbaru di Malaysia.
Gaw Capital telah secara strategis memprioritaskan investasi di sektor pusat data selama beberapa tahun terakhir. Sebab, pusat data adalah pilar utama dari ekonomi digital yang sedang berkembang pesat.
Pada September 2020, perusahaan berhasil menutup penggalangan dana untuk platform IDC perdana sebesar US$ 1,3 miliar dalam ekuitas. Dana ini telah memfasilitasi kemitraan dengan pengembang dan operator IDC terkemuka di China, membantu membentuk portofolio proyek yang bertujuan untuk membangun klaster pusat data yang ramah lingkungan, sangat efisien, dan inovatif.(wn)