JAKARTA (IndoTelko) - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bersama RedDoorz Indonesia menggulirkan program Bedah Mushola dengan merenovasi tiga tempat ibadah Muslim selama bulan suci Ramadhan 1445 H yang tersebar di tiga kota berbeda, yaitu Bogor, Banyumas & Banyuwangi.
Program Bedah Mushola diawali dengan renovasi Mushola Al-Iman Bogor, sekaligus penyerahan infaq untuk menyukseskan program Bedah Mushola serta perlengkapan ibadah yang dihimpun dari dana perusahaan, kontribusi mitra properti dan karyawan RedDoorz Indonesia melalui BAZNAS RI.
Dikatakan Head of Integrated Communications RedDoorz, Cut Nany, kolaborasi antara RedDoorz dan BAZNAS adalah salah satu implementasi campaign #BukaPintuBerkah dari RedDoorz. "Kami harap melalui program ini dapat memberikan keberkahan bagi saudara muslim kita dalam mencapai kemenangan di bulan suci ini dan meningkatkan kualitas ibadah di mushola-mushola tersebut serta memberikan manfaat yang besar bagi para jemaah, baik para orang tua, anak muda maupun anak-anak," ujarnya.
Sementara, Direktur Pendayagunaan, Layanan UPZ dan CSR BAZNAS, Eka Budhi Sulistyo menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepedulian RedDoorz Indonesia merenovasi rumah ibadah dalam upaya memberikan kenyamanan umat muslim beribadah selama bulan suci Ramadhan 1445 H.
"Mushola bukan hanya tempat ibadah, namun juga merupakan simbol kondisi umat Islam. Karena itu mushola harus dimakmurkan bersama, salah satunya dengan memperbarui bangunan yang telah rusak. Kami mengapresiasi RedDoorz yang peduli terhadap kondisi mushola di tanah air," katanya.
Dijelaskannya, BAZNAS dan RedDoorz bekerja sama dalam program Bedah Mushola di tiga kota, yaitu Mushola Al-Iman Bogor, Jawa Barat, Mushola Al- Hidayah Banyumas, Jawa Tengah, dan Musholah An-Nur Banyuwangi, Jawa Timur. Ketiga mushola ini dipilih berdasarkan kondisi yang sudah tidak memadai dan perlu perbaikan segera di lokasi yang sulit dijangkau.
Kondisi Mushola An-Nur Banyuwangi yang berkapasitas 30 jemaah dan Mushola Al-Iman Bogor dengan kapasitas sekitar 50 jemaah ini cukup memprihatinkan, dimana kedua mushola belum memiliki tempat wudhu, kubah, mimbar yang layak dan kondisi atap yang sudah rusak.
Mushola lainnya ialah Musala Al-Hidayah Banyumas dengan kapasitas 200 jamaah yang sudah dibangun sejak tahun 1992. Mengingat usia mushola yang sudah mencapai 32 Tahun, mushola memerlukan renovasi di beberapa bagian seperti atap, dinding dan cat. Selama ini, mushola tidak kunjung direnovasi karena keterbatasan ekonomi masyarakat sekitar. Masyarakat di sana rata-rata hanya bekerja sebagai buruh harian lepas dan petani.
Selanjutnya, dalam proses renovasi di Mushola Al-Iman yang terletak di Kabupaten Bogor, BAZNAS juga bekerja sama dengan Pramuka Kwartir Ranting Ciawi untuk melakukan renovasi, dengan target selesai renovasi dalam waktu 20 hari.
Ia berharap, langkah RedDoorz dapat menginspirasi perusahaan lainnya untuk memperhatikan rumah ibadah yang memiliki kondisi memprihatinkan, sebagai bagian dari kepedulian terhadap kehidupan keagamaan. (mas)