JAKARTA (IndoTelko) - Menyambut Hari Raya Idul Adha 1445 H, TIKI dan JNE kembali membagikan hewan kurban bersama untuk para karyawan, dan masyarakat sekitar. Bertempat di Yayasan Taman Yatim Piatu Tuna Netra (YATUNA) dan Masjid Jami Soeprapto Soeparno, Jakarta, TIKI dan JNE menyiapkan 44 ekor sapi dan 48 ekor kambing untuk dikurbankan dan dagingnya dibagikan kepada sekitar 4.200 orang.
Kegiatan pembagian daging hewan kurban telah menjadi tradisi tahunan bagi kedua perusahaan ini untuk menebar kebahagiaan, berbagi rezeki sekaligus mempererat tali silaturahmi dengan sesama.
Pembagian daging kurban dilakukan langsung oleh perwakilan kedua manajemen yaitu Yulina Hastuti, Direktur Utama TIKI, dan Mohamad Feriadi Soeprapto, Presiden Direktur JNE kepada perwakilan ibu janda dan tuna netra dari YATUNA.
Menurut Direktur Utama TIKI, Yulina Hastuti, semangat berbagi merupakan nilai yang ditanamkan dari perayaan Idul Adha. Di TIKI, semangat berbagi ini telah menjadi bagian dari budaya perusahaan. Merayakan Idul Adha bukan saja mengenai memberi dan berbagi, namun ia memaknai perayaan ini lebih dalam lagi dimana saling mencintai dan menyayangi sesama menjadi landasan bagi kita dalam berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat.
"Melalui perayaan ini, kami berharap dapat memperkuat solidaritas antar karyawan serta meningkatkan kepedulian sosial di lingkungan sekitar. Kami juga mengadakan berbagai kegiatan sosial seperti pembagian hewan kurban dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan sebagai bentuk komitmen kami dalam mewujudkan nilai-nilai kebersamaan dan kemanusiaan. Salah satunya TIKI juga akan mengadakan kegiatan sosial berupa khitanan masal untuk anak-anak karyawan usia 4-11 tahun pada 25 Juni 2024 mendatang," jelasnya.
Sementara, di kesempatan yang sama, Presiden Direktur JNE,
Mohamad Feriadi Soeprapto mengatakan, semangat menghubungkan kebahagiaan sesuai tagline Connecting Happiness harus terus diwujudkan dan perayaan Idul Adha merupakan momentum yang sangat baik untuk berbagi serta membantu sesama. Seluruh daging kurban akan dibagikan kepada kaum dhuafa, yatim piatu, serta masyarakat sekitar kantor JNE dan tempat pemotongan hewan kurban di Taman Yatuna, selain itu pelaksanaan pemotongan hewan kurban juga dilakukan di cabang cabang JNE di Indonesia. Momen pembagian daging hewan kurban ini, telah menjadi tradisi tahunan perusahaan untuk menghubungkan kebahagiaan sesuai dengan tagline "Connecting Happiness".
"Sejalan dengan nilai-nilai perusahaan yaitu berbagi, memberi, dan menyantuni kepada sesama dalam menjalankan ibadah kurban pada hari yang suci ini, semoga dapat memberikan manfaat untuk seluruh masyarakat. Penyembelihan hewan kurban ini, juga menjadi bentuk kepedulian JNE terhadap kemajuan Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Baik bagi penjual hewan kurban maupun perajin besek bambu, sehingga dapat membangkitkan perekonomian nasional," katanya.
Budaya berbagi dan jiwa sosial yang tinggi di TIKI dan JNE tidak terlepas dari peran Alm. Bapak Soeprapto Soeparno, pendiri TIKI dan JNE. Sejak didirikan, kedua perusahaan ini telah menanamkan nilai-nilai sosial yang selaras dengan kepentingan bisnis. Anak yatim, ibu janda, dan tuna netra menjadi prioritas utama perusahaan. Hal ini terbukti melalui Taman Yatim Piatu Tuna Netra dan Masjid Jami Soeprapto Soeparno, yang mengasuh 50 anak dengan jenjang pendidikan dari TK hingga SMU, serta mendukung 10 ibu janda dan 100 tuna netra yang terus dibina dengan penuh kasih. (mas)