JAKARTA (IndoTelko) - Good Bards, perusahaan teknologi untuk marketing (MarTech), berkolaborasi dengan Digital Center Group dalam memperluas kehadiran AI Marketing Platform di pasar Indonesia.
Platform marketing berbasis AI ini membantu setiap lini bisnis industri di Indonesia dalam mengembangkan strategi pemasarannya. Kerjasama tersebut selaras dengan acuan MarTech yang berkembang pesat di Indonesia yang diperkirakan mencapai 3,05 miliar Dollar AS pada tahun 2024.
Kerjasama ini akan dilakukan selama empat tahun dan melibatkan Digital Center Group sebagai mitra teknologi, dari mulai UIUX, Web, dan Back End system. Kolaborasi ini menjadi sangat penting melihat fokus Good Bards untuk mempercepat pengembangan produk dan meningkatkan operasinya di tengah tantangan dalam mencari sumber daya manusia yang mumpuni di bidang IT, setelah mencoba mengeksplorasi berbagai negara di Asia dan Afrika untuk sumber daya manusia di bidang IT.
Menurut CEO Good Bards, Alan Ho, sejak peluncuran MVPnya, sangat jelas bahwa pihaknya perlu membangun dan mengembangkan platformnya dengan cepat dan berkualitas. Namun menemukan talenta yang tepat merupakan tantangan tersendiri, dan ternyata itu tidak mudah.
“Digital Center Group sebagai mitra telah melihat perjalanan pengembangan produk kami dengan penuh perhatian dan semangat. Digital Center Group memiliki pengalaman panjang dalam menangani berbagai proyek IT Development di berbagai negara seperti Indonesia, Korea Selatan, Afrika Selatan, Malaysia dan Singapura, dan kami percaya bahwa Digital Center adalah mitra yang tepat untuk bekerjasama membangun SaaS Marketing AI Platform kami,” jelasnya.
Komitmen Digital Center Group tidak hanya mendukung pengembangan namun juga menjadi reseller bagi Good Bards di Indonesia. Dan sebagai pasar terbesar di ASEAN, Indonesia menghadirkan peluang unik bagi Good Bards untuk memasuki perusahaan kelas menengah yang semakin mengadopsi solusi MarTech untuk mendorong pertumbuhan pasar di Indonesia.
Sementara, Presiden Direktur Digital Center Group, Brenda Regina Hansen mengatakan, pasar MarTech Indonesia, terutama di sektor e-commerce, travel, dan jasa keuangan, sedang berkembang sangat pesat, dan mereka membutuhkan marketing solution berbasis AI yang membantu perusahaan untuk mempercepat mengimplementasikan strategi pemasarannya.
“Kami sangat semangat dalam bermitra dengan Good Bards, karena solusi ini akan memberikan inovasi baru terhadap lini marketing untuk perusahaan-perusahaan di Indonesia. Dengan memanfaatkan teknologi AI dan strategi dari MarTech seperti Social Media Marketing, Personalization, dan Marketing Automation, kami percaya ini akan banyak mengubah cara digital marketing di Indonesia yang masih sangat manual. Dan kami yakin banyak perusahaan yang akan merasakan dampak yang sangat signifikan terhadap pertumbuhan revenue mereka dan efisiensi pengeluaran di bidang marketing perusahaan," tambahnya.
Kerjasama ini menjadi salah satu terobosan penting bagi kedua perusahaan, dengan menggabungkan kekuatan mereka masing masing untuk memberikan solusi terhadap marketing teknologi, serta sekaligus berperan penting untuk memberikan pembaharuan terhadap ekosistem digital Indonesia yang dinamis.
Good Bards sendiri merupakan Marketing Co-pilot yang didukung AI dengan semua integrasi yang sangat mudah, dan juga sebuah solusi untuk perusahaan kelas menengah dalam membangun marketing strategi, automation marketing dan digital marketing. Dengan satu platform dapat merepresentasikan satu divisi marketing sebuah perusahaan. Good Bards membantu setiap perusahaan dalam membangun perusahaan mereka 3 kali lebih cepat dalam strategi pemasaran dan mengoptimalkannya.
Sedangkan Digital Center Group merupakan perusahaan teknologi yang berfokus pada transformasi digital, bagiamana sebuah organisasi bisnis mentransformasi perusahaan dari manual menjadi digital, mulai dari desain UIUX, Web, Mobile, Backend, Cyber Security, IoT, Low Code. Pengalaman Digital Center di berbagai industri membuat mereka sangat tajam dalam membantu perusahaan mentransformasi perusahaan di digital. (mas)