Ini daftar Top Startups LinkedIn 2024, ada Edutech dan Agritech

JAKARTA (IndoTelko) - Untuk tahun keempat berturut-turut, Linkedln meluncurkan daftar 10 Top Startup Indonesia di tahun 2024—sebuah peringkat tahunan yang menampilkan perusahaan-perusahaan baru yang paling diinginkan oleh para profesional, berdasarkan data LinkedIn. Dalam lanskap kerja yang dinamis saat ini, daftar Top Startup LinkedIn 2024 menjadi referensi yang dapat membantu para profesional menemukan peluang pengembangan karier di startup yang berinovasi di berbagai industri.

Daftar ini disusun menggunakan data unik LinkedIn berdasarkan survei terhadap lebih dari 1 miliar anggota, yang mencakup empat area inti : pertumbuhan karyawan, minat pencari kerja, keterlibatan karyawan dalam perusahaan, serta kemampuan startup untuk menarik talenta dari daftar perusahaan terbaik LinkedIn.

Peringkat tahun ini masih didominasi oleh perusahaan yang berfokus di teknologi, di mana agritech tetap menjadi pendorong penting dalam ekosistem startup dengan tiga startup beroperasi di bidang ini. Selain itu, edutech juga menjadi industri yang mencolok dengan dua startup yang masuk ke dalam daftar tahun ini.

Dikatakan LinkedIn Career Expert, Serla Rusli, ekosistem startup Indonesia yang didorong oleh teknologi telah menunjukkan ketahanan dan kemampuan beradaptasi yang mengesankan, berhasil menghadapi tantangan ekonomi global di tengah perlambatan signifikan dalam lanskap ekonomi dan pendanaan.

"Didukung oleh investasi strategis dan diversifikasi sektor, ekosistem ini tetap hidup, memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat inovasi dan pertumbuhan yang berkembang. Oleh karena itu, daftar 10 Top Startups tahun ini menampilkan perusahaan-perusahaan baru yang mendorong inovasi di sektor-sektor yang berfokus pada masa depan, termasuk keuangan, pendidikan, pertanian, makanan dan minuman, serta barang konsumen,” ujarnya.

Pemenang tahun ini, MySkill (#1), adalah platform pembelajaran online yang memungkinkan para profesional untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru secara fleksibel di tengah lingkungan bisnis yang terus berkembang. Selama tiga tahun berturut-turut, MySkill masuk dalam daftar Top Startup LinkedIn di Indonesia, yang menyoroti pertumbuhan stabil dan kepemimpinannya di sektor edutech. Penambahan Cettaonlineclass (#10) dalam peringkat tahun ini juga mencerminkan semakin meningkatnya daya tarik startup e-learning berbasis digital di Indonesia.

Startup agritech juga tampil mencolok dengan solusi inovatif yang menghidupkan kembali lanskap pertanian Indonesia. Dua nama yang mencuri perhatian adalah SawitPRO (#3) dan AGAVI (#7) yang mendorong transformasi di sektor tradisional seperti kelapa sawit dan agribisnis. Perusahaan-perusahaan ini menghadapi tantangan penting dalam keberlanjutan dan produktivitas melalui pendekatan yang inovatif dan berbasis teknologi.

Tak kalah penting, Chickin Indonesia (#8), pemimpin dalam pertanian unggas berbasis IoT, telah mempertahankan posisinya dalam daftar ini selama dua tahun berturut-turut. Kiprahnya pun menegaskan meningkatnya peran pertanian cerdas yang memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan memperkuat ketahanan pangan di seluruh negeri.

Diungkapkan CEO Chickin Indonesia, Tubagus Syailendra, sebuah kehormatan bagi Tim Chickin untuk dapat masuk dalam daftar Top Startup LinkedIn selama dua tahun berturut-turut. Penghargaan ini mencerminkan komitmennya yang tak tergoyahkan untuk memodernisasi industri unggas, sambil mendorong batasan teknologi IoT untuk mengatasi tantangan mendesak seperti perubahan iklim dan ketahanan pangan. Visinya adalah menjembatani kesenjangan akses terhadap sumber protein, sekaligus mendorong komunitas dan keberlanjutan di antara peternak unggas.

"Kami percaya pertumbuhan kami yang berkelanjutan adalah berkat tim kami yang menunjukkan semangat inovasi dengan terus belajar keterampilan baru dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Mereka telah mengembangkan solusi Chickin Smart Farm yang kami miliki sekarang. Di Chickin, kami akan terus mengembangkan teknologi baru, termasuk AI, untuk meningkatkan efisiensi dan menciptakan masa depan yang lebih baik bagi pertanian unggas di Indonesia," tambahnya.

Di tengah meningkatnya jumlah startup agritech, Tomoro Coffe (#2), sebuah startup di sektor makanan dan minuman (F&B), juga masuk dalam daftar 10 Top Startup LinkedIn untuk 2024. Kesuksesannya mencerminkan tren yang lebih luas di sektor F&B, dengan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pengalaman pelanggan melalui aplikasi di perangkat mobile serta otomatisasi dan personalisasi berbasis data. Inovasi ini memungkinkan bisnis F&B untuk memenuhi harapan konsumen modern yang terus berubah, menggabungkan tradisi dengan teknologi mutakhir.

Daftar ini juga mencerminkan evolusi lanskap bisnis dan praktik perekrutan di Indonesia. Dealls (#4), sebuah marketplace pencari kerja yang menawarkan solusi mentoring perseorangan, menunjukkan meningkatnya popularitas platform B2B dan pasarniche. Platform- ini memenuhi kebutuhan spesifik industri dan menunjukkan bagaimana perusahaan semakin fokus pada segmen yang kurang terlayani, seperti pekerjaan buruh, dan menghadirkan solusi inovatif untuk memenuhi tuntutan mereka.

Di sektor fintech juga terus berkembang, dengan Samir (PT Sahabar Mikro Fintek (#5) mengamankan posisinya dalam daftar. Hal ini menyoroti inovasi yang berkelanjutan dalam teknologi keuangan dan layanan pembiayaan mikro, memperkuat peran penting fintech dalam memberdayakan usaha kecil dan individu dengan menawarkan solusi keuangan yang mudah diakses.

Startup teknologi juga sedang merombak sektor barang konsumen. Gently (#6), pendatang baru di 2024, beroperasi di bidang perawatan pribadi dengan fokus pada formulasi yang lembut dan efektivitas tinggi, serta mempromosikan gaya hidup yang sehat. Kehadirannya menunjukkan meningkatnya permintaan konsumen terhadap produk perawatan pribadi yang efektif dan berorientasi pada kesehatan, mencerminkan tren yang lebih luas menuju pilihan yang sehat dan etis.

Sementara di sektor logistik, bababos (#9) menonjol dengan pendekatan inovatifnya terhadap manajemen rantai pasokan. Seiring dengan terus berkembangnya sektor e-commerce di Indonesia, digitalisasi dan optimalisasi logistik menjadi semakin penting. Fokus bababos pada pengiriman produk yang efisien menjawab kebutuhan ini, menawarkan solusi yang terintegrasi dan sangat diperlukan untuk mendukung ekosistem e-commerce yang semakin berkembang di negara ini.

Top Startup di Indonesia menawarkan peluang penting bagi para profesional lokal untuk mengembangkan karier. Serla Rusli memberikan beberapa tips dari tentang cara mendapatkan pekerjaan di salah satu Top Startup LinkedIn :



1. Memiliki growth mindset

Startup berkembang cepat dan menghargai para pekerjanya yang bisa beradaptasi, ingin belajar, dan tumbuh bersama tim. Contohnya, bagaimana Anda mengatasi tantangan atau memanfaatkan kesempatan untuk belajar keterampilan baru. Bekerja di startup berarti menjadi bagian dari tim yang kolaboratif. Jadi, tekankan skill Anda dalam membangun hubungan, mendengarkan, dan berkontribusi untuk mencapai tujuan bersama.

2. Menerapkan cara berpikir kritis

Lingkungan startup sangat mengandalkan perspektif baru, jadi kreativitas dan kemampuan problem solving adalah skill yang penting! Tunjukkan cara Anda menyelesaikan masalah dan berpikir strategis. Bagikan contoh pengalaman Anda dalam hal ini dan apa yang Anda pelajari dari situ.

3. Tunjukan passion

Startup memiliki semangat untuk menjalankan misi mereka dan mencari orang-orang yang memilikivalue yang sama. Tunjukkan bahwa Anda benar-benar tertarik pada industri dan antusias terhadap apa yang mereka lakukan. Dalam wawancara, tunjukkan pemahaman mendalam tentang tujuan mereka untuk menunjukkan bahwa Anda peduli dengan kesuksesan mereka, bukan sekadar mencari pekerjaan. (mas)