JAKARTA (IndoTelko) - Lamudi.co.id secara resmi menjalin kerjasama pemasaran digital dan kemitraan strategis dengan Ray White (Indonesia). Kerja sama ini dilakukan sebagai langkah upaya memajukan agen Ray White (Indonesia) melalui integrasi teknologi Lamudi dengan platform digital Ray White (Indonesia).
Kolaborasi ini diresmikan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama yang dilakukan oleh Country Director Ray White (Indonesia) Johann Boyke Nurtanio, dan CEO Digital Classifieds Group Mark Nosworthy, induk perusahaan Lamudi.co.id.
Johann Boyke Nurtanio menyatakan bahwa dirinya sangat menyambut baik kerjasama strategis ini. “Kerjasama ini sejalan dengan tagline kami di 2025: Collaboration, Consistency, Perseverance. Berkolaborasi dengan teknologi canggih dari Lamudi, kami dapat memfasilitasi para agen untuk bekerja lebih efisien dan memberikan layanan yang lebih baik kepada klien,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa kolaborasi ini sejalan dengan visi Ray White Indonesia untuk menjadi pelopor di industri properti, khususnya dalam memanfaatkan teknologi digital. “Kami percaya, dengan dukungan teknologi dari Lamudi, agen-agen kami akan semakin efektif dan efisien dalam meningkatkan produktivitas sekaligus menghadapi tantangan pasar properti yang semakin kompetitif,” kata Johann.
Sementara menurut Head of Broker Classifieds Lamudi.co.id, Friecy Nadia saat ini banyak agen properti di Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang kompleks. Sebagai solusi, Lamudi mengembangkan SuperApp pertama di Indonesia yang dirancang khusus untuk mendukung kinerja agen properti. Aplikasi inovatif ini dilengkapi dengan berbagai fitur canggih yang terintegrasi secara langsung dengan platform teknologi milik Ray White Indonesia. “SuperApp ini dijadwalkan dapat mulai digunakan pada tahun 2025,” ujar Friecy.
Friecy menjelaskan lebih lanjut bahwa SuperApp ini dirancang untuk membantu agen properti dalam berbagai aspek pekerjaan mereka. “Melalui SuperApp baru nanti, setiap agen dapat mengelola leads dengan lebih efektif dan efisien, membuka peluang untuk melakukan co-broking dengan agen lain, hingga mempermudah proses, aplikasi, administrasi dan kalkulator KPR,” katanya.
Kerja sama antara Lamudi dan Ray White (Indonesia) diharapkan mampu membawa revolusi besar dalam cara kerja agen properti di Indonesia. Dengan teknologi yang tepat, agen diharapkan tidak hanya dapat beradaptasi dengan perubahan pasar tetapi juga berkembang pesat dalam ekosistem yang semakin kompetitif.
"Ray White (Indonesia) dan Lamudi berkomitmen untuk memastikan agen memiliki teknologi yang mendukung mereka dalam menghadapi tantangan di pasar properti. Kerja sama ini menjadi tonggak penting untuk mendorong produktivitas dan efisiensi kerja para agen," pungkas Friecy.
Hingga saat ini, sudah ada lebih dari 78 kantor Ray White dengan total 297 agen yang secara aktif terintegrasi di Lamudi. Hal ini telah membuka peluang besar bagi agen-agen Ray White untuk menjangkau lebih banyak calon pembeli melalui jaringan pemasaran digital yang luas dan efisien.(wn)