JAKARTA (IndoTelko) - Di sela perhelatan WAS re:Invent 2024 yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat, Twillio, platform interaksi dengan pelanggan yang menghasilkan pengalaman real-time dan terpersonalisasi untuk brand-brand terkemuka, baru-baru ini mengumumkan ketersediaan versi beta untuk publik dari layanan Linked Audiences dari Twilio Segment untuk Amazon Redshift. Integrasi ini kian memudahkan pelanggan Twilio Segment dan AWS untuk membangun audiens, memperkaya profil pelanggan mereka, dan mengembangkan personalisasi dalam skala besar.
Menurut Presiden Twilio Segment, Thomas Wyatt mengungkapkan, dengan Linked Audiences, pengguna Amazon Redshift kini dapat membangun audiens yang dinamis dan kaya konteks sebagai basis kampanye pemasaran terpersonalisasi yang efektif guna meningkatkan interaksi dengan pelanggan.
"Dikembangkan berdasarkan integrasi produk Segment dan AWS yang telah ada, perluasan integrasi ini memungkinkan tim data untuk menautkan profil terpadu Segment ke data entitas bisnis penting yang berada di warehouse Redshift. Grafik data yang tersedia menyajikan informasi dan pandangan yang kaya tentang pelanggan, yang dapat digunakan para pemasar - dalam sebuah alur kampanye pemasaran terpersonalisasi - sebagai payload atau informasi riil yang dinamis mengenai audiens untuk menciptakan dampak di sistem hilir," jelasnya.
Linked Audiences adalah alat pembangun audiens intuitif yang membekali pemasar baik di segmen B2B maupun B2C dengan kemampuan untuk dengan mudah menjelajahi seluruh data pelanggan tepercaya dalam Redshift kemudian menyusun payload yang kaya konteks—tanpa perlu menulis satu pun baris pemrograman SQL atau mengajukan permintaan ke tim data berminggu-minggu sebelumnya.
Layanan mandiri ini dapat dengan mudah diakses tim data dengan cara menautkan data profil terpadu pada platform data pelanggan (CDP) di Segment dengan model data komprehensif yang tersedia di warehouse Redshift, untuk menghasilkan grafik data dalam Segment yang mendukung alat Linked Audiences. Dengan cara ini, pemasar dapat mengakses wawasan lengkap dan tepercaya tentang interaksi pelanggan - yang dikelola oleh tim data - untuk merencanakan dan mengeksekusi penargetan yang lebih akurat dan komunikasi terpersonalisasi. Pada akhirnya, semua upaya ini akan menghasilkan laba atas investasi yang lebih baik.
Sementara, Wakil Presiden AWS Analytics, Ganapathy (G2) Krishnamoorthy menjelaskan, intinya, untuk mengenal pelanggan, Anda perlu memahami data Anda.
"Pengguna solusi dan layanan AWS dan Twilio Segment dapat mengelola semua interaksi pelanggan mereka dengan satu standar yang berlaku di seluruh AWS Analytics dan infrastruktur AI mereka. Dengan cara ini, mereka dapat menciptakan interaksi yang lebih baik dan membangun pemahaman yang lebih kuat tentang pelanggan," jelasnya.
Sebelumnya, Twilio Segment dan AWS telah mengintegrasikan sejumlah produk dan layanan, termasuk koneksi native ke Amazon Redshift, Amazon Kinesis, Amazon S3, Amazon Lambda, Amazon Personalize, dan Amazon EventBridge. Pada bulan Oktober, Twillio Segment mengumumkan dukungan baru untuk Amazon Ads DSP + AMC (versi Beta Publik), yang memungkinkan pemasar menggunakan data pihak pertama yang kaya dan tepercaya dalam kampanye pemasaran di seluruh ekosistem Amazon (termasuk Whole Foods, Twitch, Prime Video) berdasarkan atribut dan audiens yang ditentukan di Segment.
Sedangkan, Wakil Presiden Teknik TheSkimm, Matt Miritello ungkapnya, Twilio Segment telah menjadi mitra yang luar biasa bagi kami di theSkimm, membantu kami memanfaatkan data kami untuk menciptakan pengalaman yang lebih terpersonalisasi dalam skala besar.
"Integrasika Segment dengan ekosistem data AWS kami benar-benar merevolusi cara kami terhubung dengan audiens kami, meningkatkan ketangkasan tim teknik kami, dan memperkuat dampak dari strategi interaksi pelanggan kami," katanya. (mas)