JAKARTA (IndoTelko) – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyarankan para pengusaha telekomunikasi yang tergabung dalam Asosiasi Perusahaan Nasional Telekomunikasi (Apnatel) melakukan transfromasi di era broadband.
“Saya sarankan kawan-kawan di Apnatel melakukan transformasi. Sekarang eranya byte per byte. Ini harus disikapi dengan transformasi perilaku dan model bisnis,” kata Pria yang akrab disapa RA itu kala membuka Munas X Apnatel, kemarin.
Dikatakannya, pemerintah telah menyadari pentingnya infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan mencoba ketertinggalan dari negara tetangga.
“Kalau kita bandingkan, TIK secara infrastruktur, Indonesia di ASEAN ini masih nomor empat setelah Singapura, Malaysia, dan Thailand. Kita harus ngebut membangun infrastruktur non fisik ini karena infrastruktur fisik dan non fisik, dua-duanya adalah saling berkaitan dan saling mendukung” tambahnya.
Menurutnya, infrastruktur non fisik atau Teknologi Informatika terdiri atas tiga ekosistem yaitu network, device, dan application.
Dijelaskannya, network atau jaringan, diupayakan untuk terus diperbaiki. “Refarming frekuensi 1.800 MHz sudah diselesaikan 37 dari 42 klaster. Ini akan babak baru dari broadband di Indonesia,” katanya.
Ditambahkannya, pemerintah juga mencanangkan proyek Palapa Ring menghubungkan semua ibukota, kabupaten, dan kotamadya di seluruh Indonesia menggunakan broadband fiber optic yang akan selesai pada tahun 2018.
Di sisi perangkat, pemerintah juga menetapkan kebijakan komponen dalam negeri 30% untuk smartphone 4G. “Kita jangka panjang akan fokus di software. Ini lebih sustainable. Nah, dari paparan ini Anda semua bisa lihat akan ada perubahan di game plan. Sekarang pertanyaanya, teman-teman di Apnatel sudah siap belum untuk transformasi,” katanya.
Salah satu kandidat Ketua Umum Apnatel, Triawan Mulyatsa mengakui Apnatel menghadapi tantangan besar untuk bertransformasi terhadap dinamika dunia usaha.
“Apnatel memang tengah berupaya mencari terobosan baru dan diskusi terus dengan pemerintah agar pertumbuhan pengusaha nasional di telekomunikasi terus meningkat dalam iklim usaha yang sehat dan kondusif,” katanya.(dn)