Angkasa Pura II manjakan pelancong milenial

Presiden Direktur Angkasa Pura II saat memantau pergerakan pennumpang di Bandara Soekarno-Hatta.(dok)

JAKARTA (IndoTelko) - PT Angkasa Pura II (AP 2) akan lebih fokus memanjakan pelancong milenial dengan melakukan rejuvenasi aspek operasi di semua bandara yang dikelolanya.

"Kami akan memberikan fokus kepada segmen pelanggan milenial melalui pengembangan produk dan service dengan meningkatkan layanan," ungkap Presiden Direktur Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin di Jakarta, Jumat (4/1).

Menurutnya, pelayanan yang diberikan pengelola bandara harus sesuai dengan profil Milenial yang menggunakan teknologi untuk bekerja, sangat sosial, mobile first, suka berpetualang, dan sangat memperhatikan value dari layanan. 

"Kita coba sesuaikan journey dan kebutuhan dari Milenial itu dengan layanan yang diberikan di bandara," katanya.  

Misalnya, karena suka dengan gadget maka dihadirkan digital mobile yaitu aplikasi Indonesia Airport App yang merupakan aplikasi layanan digital yang akan membantu penumpang untuk mendapatkan informasi dengan mudah terkait dengan fasilitas-fasilitas yg ada di Bandara yang dikelola AP II. Selain itu juga ada shop Apps dan charging station untuk ponsel.

Untuk memenuhi gaya milenial yang suka teknolgi, AP 2 menghadirkan fasilitas Self-Baggage Drop Check-In dan Mobile Assistant Check-In di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Hadirnya Airport Digital Lounge yang merupakan One-Stop Service pelayanan informasi bagi penumpang dan automated gate diharapkan memanjakan para milenial.

Sedangkan guna memenuhi kebutuhan milenial agar eksis di media sosial, AP 2 menyediakan Instagramable spot, koneksi WiFi di sejumlah titik di bandara. Bahkan agar tetap aktif berbagi ide, tersedia juga co-working space.

Untuk memberikan pengalaman berbeda, hadir juga robot pintar DILO. Terakhir guna menjaga loyalitas akan dibuat retail loyalty program bagi pelancong milenial.

Asal tahu saja, menyongsong 2019 Angkasa Pura II mengusung tema “Go Global” yang mengaplikasikan 3 strategi bisnis “Go Internasional, Go Digital, Go Excellence”. Hal ini sejalan dengan RJPP tahun 2019 yang mengedepankan “Global Partnership & Innovation”.(id)