JAKARTA (IndoTelko) – PT Angkasa Pura II (AP 2) meresmikan i-Millennial Airport Travel Experience Lounge (iMATE Lounge) sebagai fasilitas terbaru di Terminal 1 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (BSH).
Kehadiran iMATE Lounge terbaru itu menjadikan seluruh terminal di BSH sudah dilengkapi fasilitas yang dapat membantu berbagai kebutuhan informasi serta bisa menghibur traveler.
“Keberadaan iMATE Lounge di Soekarno-Hatta cukup penting melihat profil traveler di era digital saat ini yang mengandalkan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Terlebih, sekitar 60-70% penumpang di Soekarno-Hatta adalah dari generasi milenial,” ujar Presiden Direktur Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dalam keterangan kemarin.
Menurutnya, melalui teknologi maka pelayanan kepada penumpang akan meningkat. Di era digital, penumpang butuh kecepatan dan kenyamanan, itu bisa didapat dari teknologi.
Di iMATE Lounge, traveler dapat menikmati berbagai layanan berbasis digital seperti virtual assistant, digital wayfinding, informasi pariwisata, hingga melakukan reservasi perjalanan.
iMATE Lounge juga diperkuat personil robot bernama DILO untuk menghibur traveler dengan berbagai fitur multimedia.
“Milenial travelers menjadi atensi khusus di AP II. Kami memiliki program milenial travel experience yang menjadi alasan hadirnya konsep iMATE Lounge. Bukan cuma gaya-gayaan menuju digital, tapi AP 2 adaptif terhadap pasar,” jelas Muhammad Awaluddin.
iMATE Lounge merupakan salah satu produk transformasi digital yang dijalankan AP II, setelah sebelumnya juga lahir Airport Operation Control Center (AOCC), aplikasi iMATE dan iPerform, serta wifi berkecepatan tinggi yang dikenal dengan Wishock.
Selain itu, personil keamanan dan pelayanan di Soekarno-Hatta juga dilengkapi dengan gadget guna pelayanan yang lebih cepat dan optimal.
"Personil yang dilengkapi gadget ini dikenal dengan nama Digital Officer (with) Digital Device (DODD) yang apabila meminjam istilah Presiden Jokowi kita sebut juga dengan petugas Dilan (Digital Melayani). AP II sudah jadi trendsetter untuk pelayanan berbasis digital di airport," pungkasnya.(ad)