Kabinet Kerja II sebaiknya ada kementerian fokus urus ekonomi digital

Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto banyak disukai warganet untuk menduduki posisi Menkominfo di Kabinet Kerja II.(dok)

JAKARTA (IndoTelko) - Presiden terpilih 2019-2024, Joko Widodo (Jokowi), dikabarkan tengah menyusun Kabinet Kerja II yang akan membantunya menjalankan pemerintahan lima tahun mendatang.

Jokowi mengungkapkan, komposisi kabinet baru nanti terdiri 45% dari unsur partai politik dan 55% dari kalangan profesional. Jokowi juga memastikan jumlah menteri sama dengan periode sebelumnya, yakni 34 orang.

"Salah satu yang harus dipertimbangkan Pak Jokowi dalam penyusunan Kabinet Kerja II adalah tentang urusan ekonomi digital. Dalam berbagai kesempatan kampanye di Pemilihan Presiden (Pilpres) lalu beliau sering angkat isu ini dan Indonesia memang seksi secara pasar untuk ekonomi digital," kata Direktur Indonesia ICT Institute Heru Sutadi dalam keterangan (4/9).

Heru mengusulkan agar ada Kementerian yang mengatur secara spesifik soal ekonomi digital. Ada dua skenario yang disampaikan. Pertama adalah menggabungkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menjadi Kementerian Ekonomi Digital dan Kreatif. Kedua, merevitalisasi Bekraf menjadi Kementerian Ekonomi Digital dan Kreatif. 

"Berkaca pada hasil Polling yang kami lakukan bersama IndoTelko.com, posisi Menkominfo dan Kepala Bekarf banyak menjadi menjadi perhatian warganet. Mereka menginginkan posisi keduanya tetap dipegang profesional seperti Kabinet Kerja I," katanya.

Indonesia ICT Institute bersama Lembaga Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat Informasi Indonesia (LPPMI) dan IndoTelko belum lama ini melakukan polling mencari talenta unggul yang memiliki e-leadership guna menempati 10 pos strategis di Kabinet Kerja II di Jakarta.  

Sebanyak 27 talenta telah terkurasi dan diserahkan ke pembaca untuk memilih posisi yang layak ditempatinya. Polling akan ditutup  di akhir Agustus lalu.

Untuk posisi Menkominfo, tiga nama teratas yang diusulkan warganet untuk dipertimbangkan masuk Kabinet Kerja II adalah Gatot S. Dewa Broto, Ismail, dan Alex J Sinaga.

Gatot S. Dewa Broto saat ini adalah Sesmenpora. Alex J Sinaga mantan Dirut Telkom. Ismail sekarang menjadi Dirjen SDPPI di Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). 

Sementara untuk posisi Bekraf tiga nama teratas adalah Nadiem Makariem, Achmad Zaky Syaifudin, dan Triawan Munaf.

Nadiem adalah pendiri Gojek. Zaky pendiri Bukalapak. Triawan adalah Kepala Bekraf periode 2014-2019.

"Pemilihan Menteri sesungguhnya menjadi hak prerogatif Presiden. Nama-nama yang dipilih publik dapat menjadi pertimbangan Presiden Jokowi dalam membangun ekonomi digital ke depan," tutupnya.(id)