HSPNet luncurkan jaringan B3JS dan BDMCS berkapasitas tinggi

HSPNet platform 6500 (dok)

JAKARTA (IndoTelko) - Perusahaan penyedia layanan internet dan akses jaringan terpadu di Indonesia, PT Parsaoran Global Datatrans melalui HSPnet telah resmi meluncurkan layanan jaringan berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s pada B3JS (Jakarta-Bangka-Bintan-Batam-Singapura) dan BDMCS (Batam-Dumai-Medan) Cable System sejak Januari 2024.

Untuk B3JS dan BDMCS memiliki total panjang kabel secara keseluruhan mencakup 2.000 kilometer lebih yang terdiri dari bawah laut dan darat didukung oleh platform 6500 bertenaga WaveLogic Ai milik Ciena (NYSE: CIEN).

Menurut Direktur Teknis dan Operasional PT Parsaoran Global Datatrans, Daniel Simanjuntak, dengan beroperasinya rute transmisinya di B3JS dan BDMCS, pihaknya berada dalam jalur yang baik untuk menjadi tulang punggung utama di Indonesia sebagai operator jaringan internet yang sangat kuat.

"Berjalan dengan teknologi optik koheren Ciena yang telah terbukti, kami dapat memberikan alternatif konektivitas yang andal dan cepat kepada seluruh pelanggan HSPnet dengan jaringan kami yang sangat kuat di masa depan untuk memenuhi kebutuhan kapasitas tambahan dari waktu ke waktu," ujarnya.

Untuk diketahui, pengaktifan kabel B3JS dan BDMCS merupakan bentuk kolaborasi dengan mitra HSPnet, yakni Ciena, Terrabit Networks, platform 6500 yang didukung WaveLogic dari Ciena dan memberikan HSPnet untuk memiliki kekuatan dalam menawarkan layanan panjang gelombang 100G hingga 400G kepada pelanggan telekomunikasi Tier 1 dan Tier 2 di Indonesia. WaveLogic Ai dari Ciena juga memberikan manfaat efisiensi daya dan ruang sehingga memungkinkan HSPnet dapat melihat pengurangan konsumsi energi kabel.

Sementara, Vice President and General Manager, Ciena International, Jamie Jefferies mengungkapkan, dengan meningkatkan kapasitas jaringannya pada rute penting yang menghubungkan pusat-pusat ekonomi utama di ASEAN, HSPnet berada dalam posisi yang baik untuk menyediakan pertukaran data yang lancar dan memungkinkan daya saing bisnis dalam skala global.

"Aplikasi komputasi cloud dan edge, beban kerja Kecerdasan Buatan yang aman, dan aplikasi interkoneksi Data Center (DCI) berlatensi rendah kini dapat didukung oleh teknologi WaveLogic yang mendasari Ciena," katanya. (mas)