JAKARTA (IndoTelko) – PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) akan menerbitkan Obligasi Wajib Konversi (OWK) sebagai bagian untuk memenuhi kewajiban utangnya kepada para kreditur.
Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI) dinyatakan OWK berdenominasi rupiah dengan jumlah pokok OWK sebanyak-banyaknya Rp 4,3 triliun. OWK denominasi rupiah ini diterbitkan tanpa bunga atau insentif apapun.
Kedua, ada juga OWK denominasi dollar Amerika Serikat (AS). OWK ini diterbitkan berdasarkan perjanjian trust deed terkait restrukturisasi wesel senior menjadi OWK berdenominasi dollar AS. Perjanjian ini diteken oleh perseroan dengan Madison Pasific Trust Limited sebagai wali amanat dari pemegang obligasi. Jumlah pokok OWK dollar AS ini sebanyak-banyaknya US$ 266 juta.
OWK ini nantinya dapat ditukarkan dengan saham baru BTEL yang akan diterbitkan tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (non-HMETD) sebanyak-banyaknya 56% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Emiten dengan kode saham BTEL ini diharuskan untuk menerbitkan OWK kepada para kreditur tertentu sesuai dengan porsi yang diatur dalam dokumen tagihan.
Perseroan menerbitkan OWK dollar AS untuk menggantikan Wesel Senior sebesar US$ 380 juta yang sebelumnya diterbitkan oleh Bakrie Telecom Pte. Ltd. yang merupakan efek yang tercatat di Bursa Efek Singapura.
Aksi korporasi ini menunggu persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham pada 12 Januari 2016.(ak)