Nusa Dua (IndoTelko) – Setelah puas menikmati pantai di kawasan Sanur dan menguji kekuatan jaringannya, tim uji jaringan IndoTelko bergeser menuju Nusa Dua.
Kawasan ini sangat dikenal oleh dunia internasionalnya lantaran kerap digunakan sebagai lokasi acara kenegaraan. Karenanya, tentu saja tuntutan akses komunikasi yang stabil sudah menjadi hal yang wajar untuk kawasan tersebut.
Selain itu, bila dilihat dari rate penginapan di kawasan ini, Nusa Dua merupakan kawasan yang hanya bisa “digapai” oleh kalangan menengah atas. Sewa penginapan per malam di area ini beberapa kali lipat dibanding menginap di kawasan lain, misalkan saja Kuta.
Perjalanan kami tempuh kurang lebih 40 menit via Tol -gerbang tol Benoa- yang menuntut roda kendaraan kami berputar sekitar 15 menit. Pada pukul 12.20 WITA, akhirnya kami menginjakkan kaki di kawasan pantai yang sangat bersih ini. Tidak sembarangan orang bisa menikmati pantai ini selain tamu yang bermalam.
Setelah bernegosiasi dengan management Nusa Dua Resort, kami pun mulai melakukan “aksi” uji jaringan pada pukul 12.30 WITA hingga satu jam ke depan. Dan proses uji yang kami lakukan masih mengandalkan 3 aplikasi –SpeedTest, Sensorly, dan Smartfren- serta 5 ponsel andalan kami yakni iPhone 5S, Hisense Pureshot+, Andromax R, dan Sony Xperia Z3.
Dua 4G Saja
Melongok 5 layar ponsel yang kami gunakan, indikator 4G hanya muncul di ponsel Sony Xperia Z3 yang terselip simcard Indosat dan Andromax R milik Smartfren. Sedangkan tiga ponsel lainnya yang notabene digunakan untuk operator Telkomsel, XL, dan Tri, indikator sinyalnya menunjukkan 3G.
Meski hanya mampu menangkap sinyal 3G, kekuatan jaringan XL dan Telkomsel tidak ada kendala. Berselancar ke berbagai situs, membuka Youtube, dan mengupload foto ke jejaring sosial berjalan dengan lancar.
Angka Hasil Uji
Kecepatan data unduh Telkomsel terlihat paling cepat dibanding milik XL dan Tri. Fakta ini nampak di semua aplikasi uji yang kami gunakan. Seperti halnya di Sensorly dan nPerf. Akses data unduh Telkomsel masing-masing di aplikasi ini terdata 20,48 Mbps dan 29,84 Mbps. Sementara XL dan Tri masing-masing sebesar XL 9,97 Mbps dan 16,25 Mbps, sedangkan Tri 0,89 Mbps.
4G Isat Ungguli Smartfren
Pengujian jaringan 4G dua operator ini menunjukkan hasil yang cukup menarik. Dua aplikasi uji menunjukkan Indosat mengungguli Smartfren. Di aplikasi uji SpeedTest dan Sensorly angka kecepatan data Indosat menyentuh angka 17,13 Mbps dan 12,92 Mbps. Sedangkan kecepatan unduh Smartfren hanya mencapai 10,80 Mbps dan 11,64 Mbps.
Namun bila beralih ke aplikasi nPerf, sebuah aplikasi yang selalu dipilih oleh operator ini saat melakukan uji jaringan beberapa kali bersama para wartawan, angka kecepatan unduh datanya tertangkap sebesar 31,66 Mbps. Sementara Indosat hanya 15,44 Mbps. (sg)