Layanan 4G Indosat dan Smartfren Duel Sengit di Uluwatu

BALI (IndoTelko) – Pengujian jaringan di hari kedua punya kesan tersendiri bagi tim uji IndoTelko Group.  Betapa tidak, jarak antar satu titik uji ke titik uji punya waktu tempuh yang cukup lama hingga satu jam lebih.  Begitu pula menuju titik uji terakhir di hari kedua, Jumat (15/4).

Usai menikmati keindahan pantai Nusa Dua yang memiliki pasir putih dan ombak yang bersahabat, kami langsung bergegas menuju kawasan Uluwatu.  Jarak antara Pantai Nusa Dua ke kawasan wisata Pura Luhur Uluwatu ini sekitar 20 km.  Info dari aplikasi Waze yang ada di ponsel kami, perjalan bisa ditempuh dalam waktu 45 menit.  Namun pada kenyataannya perjalanan nyaris satu jam lebih untuk tiba di lokasi. 

Pukul 15.05 WITA, tim uji IndoTelko group tiba di area Pura yang dipercaya oleh umat Hindu sebagai penyangga dari 9 mata angin atau disebut dengan Pura Sad Kahyangan.  Usai membeli tiket masuk seharga Rp.  20 ribu untuk wisatawan lokal -Rp.30 ribu wisatawan mancanegara/wisman-, kami pun langsung melakukan pengujian jaringan.  Di luar prediksi kami, pengujian di kawasan wisata yang juga menjadikan Tari Kecak sebagai andalan wisata di sore harinya ini, indikasi sinyal masih seperti kawasan uji pantai Nusa Dua.  Hanya Indosat dan Smartfren saja yang mampu menyuguhkan jaringan 4G.

Hasil Duel 2 Jaringan 4G
Kekuatan jaringan Indosat di area ini sangat bisa diandalkan.  Dari tiga aplikasi penguji yang kami gunakan, yakni Speedtest, Sensorly, dan nPerf, semuanya menunjukkan angka kecepatan unduh operator milik Qatar Telecom ini tembus di atas 10 Mbps bahkan mencapai 16 Mbps.

Aplikasi uji Speedtest menunjukkan daya sedot data alias download Indosat mencapai 16,24 Mbps dengan daya upload 1,99 Mbps.  Sementara Smartfren hanya sebatas 4,05 dan 1,22 Mbps.

Angka di Aplikasi SpeedTest

Begitu pula aplikasi uji Sensorly.  Indikator angka pada layar ponsel menunjukkan kecepatan unduh jaringan Indosat 13,91 Mbps dan upload 3,00 Mbps.  Sedangkan operator Smartfren yang selalu mengklaim jaringan 4G nya sampai ke kota Kabupaten, kembali takluk dan berada di bawah kecepatan jaringan Indosat.  Smarftren hanya mampu dengan kecepatan download 4,31 Mbps dan upload 1,11 Mbps.

Hasil Uji Sensorly

Pun aplikasi nPerf yang selalu jadi aplikasi andalan Tim Smartfren pada momen-momen uji jaringan yang mereka lakukan.  Di aplikasi yang mampu mengukur kekuatan jaringan hingga video ini, Indosat lagi-lagi unggul dengan kecepatan download dan upload masing-masing 16,40 Mbps dan 1,69 Mbps dengan total skor 11413.  Di sisi lain, Smartfren hanya punya kecepatan unduh dan upload sebesar 4,68 Mbps dan 1,23 Mbps dengan total skor 2520. 

Fakta di Mesin Uji nPerf

Kecepatan 3G Tiga Operator

Lain lagi kekuatan jaringan 3G yang diberikan oleh Telkomsel, XL, dan Tri.  Kekuatan jaringan ketiga operator ini baik unduh maupun upload tidak begitu timpang. Kekuatan ketiganya merata dengan kecepatan berkisar antara 5 Mbps hingga 9 Mbps.

Hal ini terjadi pada 3 aplikasi uji yang digunakan.  Baik Speedtes, Sensorly, dan nPerf, menujukkan hasil uji yang tak jauh berbeda.  Dari angka hasil uji yang muncul, XL punya kecepatan sedikit lebih joss ketimbang Telkomsel dan Tri.  (sg)